1. Trichomoniasis (Canker)
Disebabkan oleh protozoa parasit Trichomonas columbae, menyebabkan lesi pada mulut dan tenggorokan burung, serta dapat memengaruhi sistem pencernaan.
2. Colibacillosis
Disebabkan oleh bakteri Escherichia coli (E. coli), dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan dan pencernaan dengan gejala seperti lendir berlebihan, batuk, dan diare.
BACA JUGA:Catat, Ini Loh Cara Penanganan Ayam Sakit dan Pilihan Obat yang Efektif!
BACA JUGA:Dari Pagi Hingga Malam: Inilah 7 Manfaat Luar Biasa Memelihara Ayam yang Harus Kamu Ketahui!
3. Coccidiosis
Disebabkan oleh protozoa dari genus Eimeria, biasanya memengaruhi usus dan dapat menyebabkan diare, penurunan berat badan, dan kelemahan.
Memahami ciri, jenis, dan penganganan burung dara sakit. Foto: halodoc/infoagribisnis/agronet--
4. Aspergillosis
Disebabkan oleh jamur Aspergillus, dapat menginfeksi saluran pernapasan dan menyebabkan gejala seperti kesulitan bernapas, letargi, dan kehilangan nafsu makan.
5. Ornithosis (Psittacosis)
Disebabkan oleh bakteri Chlamydia psittaci, dapat memengaruhi saluran pernapasan dan menyebabkan gejala seperti pilek, batuk, dan kadang-kadang diare.
6. Mycoplasma Infection
Disebabkan oleh bakteri Mycoplasma, dapat mengakibatkan infeksi saluran pernapasan dan gejala seperti bersin, batuk, dan sekret hidung berlebihan.
BACA JUGA:Resep Ayam Teriyaki Kecap untuk Menu Makan Siang