PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID – Warga kota Prabumulih dihebohkan dengan postingan di salah-satu akun instagram, yang memuat dugaan pelecehan yang dialami oleh seorang pelajar di salah-satu sekolah menengah yang ada di kota Prabumulih.
Dalam postingan yang beredar di media sosial (medsos) tersebut, menunjukan isi pesan dari pengirim pesan menyebutkan bahwa yang menjadi korban adalah anaknya.
“Tolong viralkan anak kami yang sekolah di SM… Prabumulih dilecehkan telah terjadi pelecehan pada anak kami,” tulis pengirim pesan.
“Kejadian hari Senin dan pihak sekolah baik kepala sekolah & wakil kepala sekolah ngomong kepada korban untuk tidak memberitahu kepada orang tua, sehingga kami selaku orang tua baru mengetahui malam Minggu tadi dengan kondisi anak kami yg menceritakan dengan ketakutan,” tulisnya lagi.
BACA JUGA:Kabar Gembira! Progres Tol Palembang-Bengkulu Disebut Bakal Berlanjut, Benarkah?
“Hingga kami datang tidak ada solusi dari pihak sekolah dan membela sekolahnya terus. Tolong viralkan,” pinta sumber tersebut.
Postingan di akun Instagram tersebut, sontak memancing respon netizen.
Banyak diantaranya yang bertanya pelecehan seperti apa yang dialami dan banyak juga yang bertanya sekolah menengah mana yang dimaksud dalam postingan itu.
Menanggapi hal itu, Penjabat Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM mengaku belum menerima laporan terkait adanya dugaan pelecehan di sekolah.
BACA JUGA:10 Obyek Wisata Hidden Gem di Kabupaten PALI, Ini Daftar dan Ulasannya
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Ajak Pemilih Pemula ke TPS untuk Gunakan Hak Pilih pada 14 Feburari 2024
Karena itu dirinya akan mencari tahu dahulu sejauh mana kebenaran dari isu yang beredar di media sosial tersebut.
“Terimakasih atas informasinya, saya akan mengklarifikasi kebenarannya dulu saya akan tanyakan kepada dinas Pendidikan apakah benar ada persoalan ini di salah-satu sekolah yang ada di Kota Prabumulih,” ujar Elman, Senin (22/1).
Lebih lanjut orang nomor satu di kota nanas itu menuturkan, pihaknya kembali akan mengumpulkan kepala sekolah tingkat menengah atas yang ada di Kota Prabumulih untuk mempertanyakan kenapa persoalan pelecehan kembali terjadi di sekolah.