MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID- Kondisi banjir di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kian meluas, kini tercatat sudah sembilan Kecamatan yang terdampak banjir hingga merendam sebanyak 20.262 rumah warga.
Hal ini diungkapkan Pj Bupati Apriyadi Mahmud saat meninjau
Posko Penanggulangan Bencana Banjir Desa Tanjung Agung Barat Kecamatan Lais bersama Pj Gubernur Sumsel Dr Drs Agus Fatoni MSi, Jumat (19/1/2024).
"Banjir terus meninggi hingga mencapai pinggang orang dewasa, saat ini bantuan terus disalurkan dan Alhamdulillah hari ini pak Gubernur Sumsel Agus Fatoni juga menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir di Muba," ungkap Pj Bupati Apriyadi Mahmud.
BACA JUGA:GAWAT! Ternyata Korban Perampokan Rp131 Juta, Viral di Medsos Awalnya Dikira Pengeroyokan
BACA JUGA:Operasi Pasar Penuhi Kebutuhan LPG Subsidi, Tawarkan Harga Eceran Tertinggi (HET)
Mantan Kadinsos Pemprov Sumsel tersebut mengatakan, saat ini yang dikhawatirkan kerusakan jalan nasional penghubung Palembang-Sekayu-Lubuk Linggau yang terkena hantaman luapan Sungai Musi.
"Oleh sebab itu saat ini akses lalu lintas dialihkan sementara untuk mengurangi tonase yang melintas di jalan yang terkena banjir," ungkapnya.
Lanjutnya, Pemkab Muba melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas Desa juga menyiagakan tim medis 24 jam untuk mengcover kesehatan masyarakat terdampak banjir di Muba.
"Obat-obatan dan tim medis siaga 24 jam, kita juga menyediakan layanan kesehatan secara mobile menggunakan kendaraan roda empat," jelasnya.
BACA JUGA:Loloskan Gibran Cawapres, Komisioner KPU Bisa Dinyatakan Bersalah dalam Sidang DKPP
BACA JUGA:Produsen Minta Tambah Insentif Untuk Mobil Hybrid
Sementara itu, Pj Gubernur Sumsel Dr Drs Agus Fatoni MSi mengatakan, dirinya turut perihatin atas musibah bencana banjir yang saat ini dirasakan sebagian masyarakat Muba.
"Hari ini kita bawa sejumlah bantuan, semoga bisa sedikit meringankan beban masyarakat Muba yang terdampak banjir," tuturnya.