Prabowo menegaskan ingin melanjutkan apa yang dibangun Presiden Jokowi di dua periode Pemerintahannya. Ketua Umum Partai Gerindra itu menilai, Jokowi termasuk pemimpin yang berhasil mengelola ekonomi dan perdamaian di Indonesia.
“Di mana ada negara sebesar kita tapi inflasi rendah, terkendali. Pertumbuhan salah satu yang terbaik di dunia. Kita punya ekspor bagus, cadangan ada. Harus diakui secara rasional, Presiden Jokowi termasuk berhasil mengelola ekonomi, negara dan perdamaian,” katanya.
Prabowo menganalogikan, suksesi Pemerintahan Jokowi ini adalah landasan ekonomi yang tinggal dikembangkan pemerintahan selanjutnya.
Dengan semua landasan itu, kita harus berani berpikir besar. Kalau mau maju terus menuju Indonesia emas, harus punya tekad dan program.
BACA JUGA:Akselerasi Solidaritas Mahasiswa, Kopdar FIM di Bandung Dukung Pilpres 2024 Sekali Putaran
“Saya dengan KIM (Koalisi Indonesia Maju), Prabowo-Gibran adalah tim yang ingin melanjutkan apa yang sudah dibangun Presiden Jokowi,” tambahnya.
Dikatakan Prabowo, dalam strategi pohon industri yang telah dirancang bersama para pakar tersebut, sebanyak 21 komoditas dapat dimanfaatkan bangsa untuk mendorong perekonomian mulai dari mineral, tanaman hingga sumber dari laut.
Prabowo mengungkapkan, diperlukan setidaknya 545 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 8.200 triliun untuk mengembangkan hilirisasi 21 komoditas tersebut.
Nantinya, akan bertambah pada nilai tambah industri, termasuk farmasi dan obat-obatan.