*Tunjangan DPRD Belum Cair
BANYUASIN - Masih menunggu. Inilah yang terpaksa dilakukan para wakil rakyat Banyuasin. Tunjangan transportasi dan perumahan yang menjadi hak mereka belum dibayarkan. Keterlambatan pembayaran ini terjadi sejak Juni hingga Desember 2022 lalu.Diperkirakan tunjangan transportasi dan perumahan wakil rakyat ini mencapai miliaran rupiah. “Itu merupakan hak kami, jadi kami sangat menyayangkan belum dibayarkannya tunjangan tersebut,” ujar salah satu wakil rakyat yang enggan disebutkan namanya.Mereka sangat mengharapkan, tunjangan tersebut segera dibayarkan. Apalagi dananya diperlukan untuk berbagai kebutuhan. “Kami sangat menunggu pencairan dana tersebut. Apalagi saat ini SPJ yang kita terima juga tak lagi besar,” katanya.
Tismon, anggota DPRD Banyuasin Fraksi PAN Banyuasin, mengatakan, informasinya tunjangan akan dibayarkan lewat dana APBD perubahan mendatang. ‘’Infonya dibayar secara global dalam APBD perubahan,” katanya.Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Banyuasin Dra Yuni Khairani MSi mengakui, tunjangan tersebut memang belum dibayarkan. Sumber keuangan untuk membayar tunjangan tersebut dari DBH. Saat ini DBH tak ditransfer pusat. “Tapi tunjangan tersebut akan dibayar. Kita akan ingin konsul ke BPK dan BPKP, biar tidak salah dalam melangkah," katanya. (qda)
Kategori :