PALEMBANG - Pelaksanaan gotong royong di Kecamatan Kemuning, terus dilaksanakan. Kalau sebelumnya pelaksaan di wilayah Rawajaya, Sekip Palembang. Nah, kemarin (5/2), giliaran Jalan Lebak Rejo Lorong Bahagia dan Lorong Langgar RT 16 RW 05 Kelurahan Sekipjaya Kecamatan Kemuning Palembang.
“Kita rutin melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan saluran drainase. Kita harapkan setelah saluran dibersihkan Ketika hujan turun, air akan lancar. Tidak ada sumbatan yang mengakibatkan banjir ke rumah warga,” ujar camat Kemuning, M Irman. SSTP MSi.Irman berharap setelah dilakukannya bersih-bersih hendaknya warga dapat menjaga lingkungan mereka. “Jangan sampai setelah dibersihkan tidak dijaga. Karena percuma saja, Ketika dibersihkan tidak dijaga sama sekali. Nantinya tidak hanya sampah yang menumpuk, tetapi rumput liar Kembali memenuhi drainase,” ujarnya. Begitu juga adanya lahan kosong tanah warga dijadikan tempat membuang sampah. Harapannya, warga tidak lagi membuang sampah dilahan kosong tersebut. Karena tidak hanya akan menimbulkan penyakit bagi orang sekitar. Terlebih tidak enak dipandang mata. Bahkan kesannya daerah tersebut jorok. Padahal komplek ini sendiri merupakan komplek yang cukup mewah.
Hal lain yang dia utarakan agar warga di lingkungan kecamatan Kemuning, terus melaksanakan program subuh berjamaah. “Jadi untuk safari subuh bukan menjadi program sementara. Kita akan teruskan pelaksanaannya. Begitu juga dengan gotong royong di pemukiman warga,” ujarnya.Mengapa safari subuh harus terus dilakukan. Selain sholat subuh merupakan kewajiban umat Islam, menurutnya, safari subuh juga merupakan siar Islam terutama ditingkat kecamatan. “Saat subuh tidak hanya hablum minallah. Namun hablum minannas, juga akan berjalan. Sehingga warga akan semakin tersambung tali silaturahminya. Begitu pula dengan pemerintah kecamatan,” ujar Irman. (iol)
Kategori :