2024, Terapkan Pembayaran Non-Tunai

Kamis 28 Dec 2023 - 19:51 WIB
Reporter : akda
Editor : Edi Sumeks

BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Pj Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam, mengatakan, kepala desa dan perangkat desa harus mampu mengelola keuangan desa dengan baik.

“Mulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan hingga pertanggungjawaban,” kata Hani Syopiar usai Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Penyusunan Laporan Dana Desa Tahun 2023 di Graha Sedulang Setudung, Kamis (28/12).

Dengan tujuan pengelolaan keuangan desa dengan baik, tentunya akan dapat melakukan percepatan pertumbuhan dan pembangunan desa serta dalam upaya penanganan kemiskinan ekstrim juga pencegahan dan penurunan angka stunting skala desa. "Itu tujuan dari pengelolaan keuangan desa dengan baik," jelasnya.

Apalagi pada 2024, Kabupaten Banyuasin akan mengimplementasikan Cash Management System (CMS) atau pembayaran non tunai. "Baik itu dalam pengelolaan keuangan desa meliputi transaksi penerimaan desa dan transaksi pengeluaran desa dalam APB desa," terangnya. 

BACA JUGA:Ini yang Dilakukan Pj Bupati Banyuasin dalam Mengendalikan Inflasi

BACA JUGA:Kades Dituntut Lebih Visioner, Kreatif, dan Inovatif, Pj Bupati Banyuasin Lantik 48 Kades

Hal ini dilakukan guna mewujudkan pengelolaan keuangan desa agar lebih mudah, praktis, aman serta lebih akuntabel. Ia menambahkan kegiatan workshop ini sangat strategis dan penting dalam rangka meningkatkan kapasitas serta penyelarasan pemahaman antara pemangku kebijakan stakeholders juga Pemerintah Desa. "Pengelolaan keuangan harus lebih transparan, akuntabel, dan efektif terutama setiap desa-desa harus bisa unggul, mandiri, serta maju," ungkapnya.

Hani juga berpesan kepada kepala desa dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak Tahun 2024 mendatang baik pemilihan presiden, legislatif, dan pemilihan kepala daerah agar dapat menjaga keamanan, sehingga pelaksanaan pemilu berjalan aman lancar dan tidak ada konflik di desa masing-masing. (qda) 

 

Kategori :