OKU TIMUR, SUMATERAESKPRES.ID -- Unik dan tampak megah, bangunan warna putih, dengan 6 pilar berjejer rapi, bak istana negara.
Bangunan tersebut lebarnya 21 meter dan panjanganya 11 meter, berdiri kokoh di lahan lebar 25 meter, panjang 40 meter.
Itulah kator Desa Bandar Jaya, Kecamatan BP Peliung, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan.
Siapa sangka kantor pusat pelayanan desa itu dibangun dengan sebagian besar dana pribada Kepala Desa (Kades).
BACA JUGA:Langkah Tegas Prabowo, Kader Gerindra Diminta Rangkul Rakyat dengan Gaya Grassroot
BACA JUGA:Bakal Jadi Penguasa Tahun 2024, Inilah 5 Fakta Heboh Shio Tikus Kayu, Simak Yuk!
Nama Kadesnya Apriansyah Amk. Baru kurang lebih 2,5 tahun menjabat menjadi Kades Bandar Jaya. Tepatnya dia dilantik 2021 lalu.
Kata Apriansyah, kantor desa itu dibangun sekitar Agustus 2022 lalu, selesai sekitar Februari 2023.
Kini gedung bergaya klasik dan minimalis modern itu menjadi icon Desa Bandar Jaya. Banyak yang takjub melihat kemegahan kantor desa itu.
Kantor desa itupula menjadi tempat pelayanan publik yang nyaman bagi perangkat desa dan masyarakat. Betapa tidak, ruangan pelayanan dilengkapi dengan kursi-meja dan pendinginan ruangan (AC).
BACA JUGA:Polres Muara Enim Gencar Pastikan Keamanan Perayaan Natal di Gereja Methodis Indonesia Nafiri Sion
BACA JUGA:Alasan Ekonomi, Toni Nekat Jambret Wanita 20 Tahun, Lalu Ini Yang Terjadi
Apriansyah mengklaim bahwa di Sumatera Selatan, kantor Desa Bandar Jaya satu-satunya kantor desa yang paling megah dan mirip instana presiden atau istana negara di Jakarta.
"Saya terinspirasi membuat kantor desa ini, dari beberapa desa yang pernah saya kunjungi di Jawa," katanya.
Menurutnya di Jawa sudah ada yang membuat kantor desa yang lebih megah dan bergaya istana negara. Di desa pulau jawa itu menjadi desa wisata.