Dikatakannya, 2 hari yang lalu SK pengurusan sudah di tangan Kemenkumham RI. Bagian pembuatan peraturan pemerintah.
"Mudah-mudahan kita doakan dalam waktu singkat. Harapannya, hadiah di akhir tahun ini dapat tercapai dengan diputuskannya Unsri menjadi PTNBH,” harapnya.
Taufiq juga menyinggung kasus aborsi yang menjerat nama 2 mahasiswa Unsri, beberapa waktu lalu.
"Tolong dijaga nama baik almamater, nama baik Unsri. Selalu berbuat jujur, amanah, menjaga etika dan moral. Hormati orang tua, cintai sesama. Insya Allah akan sukses di mana pun berkiprah. Kami atas nama pimpinan Unsri menyampaikan permohonan maaf," pungkasnya.
Mengenai status mahasiswa DPN yang kini ditahan Polres Ogan Ilir atas kasus aborsi pacarnya itu, Taufiq menyerahkannya kepada pihak kepolisian.
“Sekarang untuk proses perkuliahan sudah berakhir di semester ini. Namanya mahasiswa, kalau sudah tidak masuk kurang dari 85 persen. Artinya dia tidak bisa ikut proses perkuliahan. Jadi tetap ikuti prosedur yang berlaku," tutupnya. (dik/air/)