PEKANBARU - Misi Sriwijaya FC untuk pulang ke Palembang dengan membawa oleh-oleh 3 poin away terwujud. Dalam laga tandang tadi malam (30/11), tim berjuluk Laskar Wong Kito itu menang tipis 1-0 atas tuan rumah PSPS Pekanbaru, Riau.
Gol tunggal tim asuhan Hendri Susilo itu dicetak legiun asing asal Ukraina, Yevhen "Baha" Bokhashvili pada menit ke-76. Memanfaatkan bola umpan dari Fransiskus Allesandro.
Tambahan 3 poin memang tidak membuat posisi Sriwijaya FC di klasemen berubah. Posisi tetap peringkat 4. Tapi Sriwijaya FC memperpendek selisih poin dengan PSMS Medan di posisi ke-3. Ayam Kinantan raup 15 poin, Sriwijaya FC 13 poin. Dengan begitu, asa Sriwijaya FC untuk tembus fase 12 besar, masih terbuka.
Syaratnya, harus menang lagi saat lawan PSMS Medan pada laga pamungkas di Jakabaring. Kemudian, peninjauan kembali (PK) Luar Biasa juga harus sukses sehingga mengembalikan 4 poin yang dipotong.
Jika itu tidak terwujud, maka Sriwijaya FC harus berjuang di zona playoff degradasi agar musim 2024/2025 tetap di Liga 2. "Kami bersyukur atas kemenangan ini. Anak-anak bermain luar biasa. Kami tidak akan menyerah sedikit pun, setiap laga tekad kami untuk menang,"ujar Hendri Susilo.
Dari awal, tuan rumah PSPS Riau menyadari tidak mudah untuk meraih 3 poin meski itu laga kandang. Apalagi, Sriwijaya FC juga menargetkan menang untuk menjaga peluang lolos ke babak 12 besar.
Ketakutan itu akhirnya terjadi. Padahal, pelatih PSPS Riau Ridwan Saragih menargetkan timnya sukses dalam misi balas dendam itu. Sebab, dalam laga di Stadion Jakabaring, PSPS sudah lebih dulu keok 4-2 dari Sriwijaya FC.
Jika dilihat head to head Sriwijaya FC vs PSPS Riau, Sriwijaya lebih diunggulkan. Sriwijaya FC vs PSPS Riau 1 - 0 Liga 2/2019. PSPS Riau vs Sriwijaya FC 0 - 1, Liga 1/2013. Kemudian, PSPS Riau di putaran pertama Liga 2 musim 2023-2024 kalah skor 4-2 atas SFC.
Tapi dengan kekalahan 1-0, Ridwan dan anak asuhnya gagal memberikan kado yang istimewa di laga kandang terakhir PSPS Riau kontra Sriwijaya. (vis/*)