PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Saat ini sudah memasuki musim hujan. Hujan yang turun sepanjang hari diiringi masalah baru, yakni memicu jalan yang rusak dan berlubang.
Selain mengganggu kenyamanan, lubang berpotensi menimbulkan kerusakan pada pelek dan kaki-kaki mobil, bahkan kecelakaan kalau salah dalam mengantisipasinya.
Pengendara diharapkan tidak bisa sembarangan menghindar lubang di tengah jalan. Jika pindah lajur secara mendadak, malah akan membahayakan pengguna jalan lain. Apalagi di jalan yang ramai atau jalan tol, bisa memicu tabrakan beruntun. Berikut langkah antisipasi dan menghadapi lubang di jalan. Menjaga Visibilitas ke Depan Pengendara mobil harus menjaga visibilitas jauh ke depan dan memahami apa yang terlihat. Saat pandangan fokus ke depan, lubang atau jalan rusak pasti akan terlihat. Selanjutnya bisa memikirkan cara menghadapinya. Perhatian tidak boleh teralihkan oleh kegiatan lain seperti bermain ponsel, terutama ketika berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan tol. BACA JUGA:Waspada Cuaca Panas Bikin Mobil Overheat, Ini Tips Pencegahan yang Mudah Jaga Kecepatan Agar Aman Menghadapi Lubang Sebaiknya terapkan safety driving di mana kecepatan kendaraan disesuaikan, selain aturan hukum, tapi juga menyesuaikan dengan kondisi cuaca dan jalan. Kecepatan yang ideal bisa membuat kendaraan lebih mudah dikendalikan, dan lebih aman ketika menghindari lubang. Namun ada tipsnya saat menghadapi lubang. Menghindar atau melakukan pengereman darurat bukanlah pilihan yang tepat ketika menemui lubang jalan. Kalau langsung pindah ke lajur sebelah bisa bersenggolan dengan kendaraan lain, sedangkan memaksakan untuk mengurangi kecepatan dapat membuat mobil ditabrak oleh kendaraan lain dari belakang. Oleh sebab itu, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek spion mobil sembari melepaskan kaki dari pedal gas. Pastikan tidak ada ada bahaya dari samping dan belakang mobil yang tidak terpantau, seperti mobil atau motor yang melaju kencang. Injak pedal rem dengan halus jika dibutuhkan, dan lakukan manuver menghindar ketika situasi memungkinkan. Tidak Bisa Menghindar dari Lubang Bagaimana kalau pengendara tidak bisa menghindar? Segera cek singkat kondisi lubang untuk menjalankan skenario berikutnya. Lakukan pengereman secara halus kalau posisi lubang masih cukup jauh atau tidak dalam. Selanjutnya, lepaskan kaki dari semua pedal dan biarkan mobil melewati lubang dengan aman. BACA JUGA:Waspada Oli Mesin Menguap dan Performa Mesin Terganggu Akibat Macet dan Cuaca Panas Pengendara tidak perlu melakukan pengereman ketika ternyata lubang cukup besar atau dalam untuk mengurangi dampak benturan. Waktu menginjak pedal rem, berat mobil akan pindah ke depan dan di saat bersamaan ban menginjak lubang. Keadaan itu bisa menyebabkan banyak hal, seperti ban dan pelek pecah atau merusak sistem suspensi dan kemudi. Bahkan bisa mengakibatkan kecelakaan kalau mobil kehilangan kendali. Segera lepaskan kaki dari pedal gas dan rem, lanjutkan dengan menjaga arah mobil supaya tetap lurus ke depan dan tidak keluar lajur. Jangan membelokkan arah kemudi saat menabrak lubang karena berisiko merusak kaki-kaki mobil dan membuat mobil kehilangan keseimbangan sehingga mengakibatkan kecelakaan. Jalan perlahan setelah mobil menghantam lubang. Segera rasakan kemungkinan masalah seperti suara aneh dari kolong mobil, kemudi berat, atau mobil berjalan tidak stabil. Apabila terasa ada kejanggalan, segera tepikan mobil dan periksa kerusakan yang terjadi. Jangan paksakan berjalan kalau kerusakan cukup parah . Jaga Kondisi Mobil Musim hujan yang belum selesai jelas menuntut mobil selalu dalam kondisi prima. Seperti mesin yang terjaga kinerjanya, wiper dan AC berfungsi normal, serta ban, kaki-kaki, dan rem mobil yang sanggup bekerja di kondisi ekstrim akibat hujan dan jalan rusak. Servis berkala mobil merupakan solusi atas kebutuhan tersebut. “Salah satu tantangan mengemudi saat musim hujan adalah melalui jalan yang rusak dan berlubang. Pengendara wajib meningkatkan kewaspadaan dan hati-hati saat menemui jalan berlubang. Pastikan mobil dalam keadaan sehat sehingga dapat mengantisipasi segala kemungkinan ketika menghadapi masalah di jalan,” terang Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000. (*)
Kategori :