Sandi juga menilai bahwa kedatangan perdana Coldplay di Indonesia ini mampu mendongkrak jumlah wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) sehingga bisa turut menggerakan perekonomian.
BACA JUGA: ‘War’ Tiket Coldplay, Dokter Palembang Tertipu
BACA JUGA:Korban Penipuan Tiket Coldplay Jalani Pemeriksaan
Guna mencapai target tersebut, Menparekraf meminta promotor untuk mempersiapkan konser dengan matang.
Agar tidak terjadi masalah apapun saat dan setelah konser dilaksanakan.
Sebab, konser Coldplay memiliki dampak besar bagi perekonomian Indonesia.
"Kita harus pastikan konser ini akan berlangsung dengan mulus dan tentunya berdampak ke Indonesia serta ekonomi Indonesia," tegas Sandi.
BACA JUGA:WAR TIKET DIMULAI! Begini Cara Dapat Tiket Konser Coldplay, Link, dan Rincian Harganya
Polda Metro Jaya diketahui mengerahkan 3.906 personel gabungan untuk mengamankan konser Coldplay yang digelar di SUGBK.
Sebab, massa yang tergabung dalam aliansi Gerakan Nasional Anti LGBT (Geranati LGBT) melakukan aksi demo di kawasan Jalan Asia Afrika, Rabu (15/11).
Tepatnya di persimpangan Hotel Mulia, Jakarta Selatan.
Aksi demo menuntut agar konser Coldplay dibatalkan karena mendukung LGBT.
BACA JUGA:Masuk Indonesia! Mobil Listrik Wuling Bingo Sudah Bisa Dipesan
Massa aksi lengkap menggunakan pakaian putih dan sejumlah atribut, seperti bendera merah putih dan bendera Palestina.