PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID – Serangan Isral ke Palestina, masih terus terjadi. Rudal masih menghujani Gaza, hingga Kamis dini hari (9/11).
Ribuan warga Gaza Utara pun berboncong-bondong mengungsi ke arah Selatan.
Mereka sambil membawa bendera putih, setelah muncul perintah evakuasi dilakukan Israel.
Tak hanya kibarkan bendera putih, mereka juga memegang kertas identitas.
BACA JUGA:Ngeri! 2 Juta Rakyat Indonesia Bela Palestina. Ini Penampakannya, Bikin Merinding
BACA JUGA:Keponakan Tewas, PM Israel Tambah Murka. Ini Rencana Barunya pada Palestina!
Mulai dari anak-anak, wanita dan orang lanjut usia.
Mereka tidak membawa apa-apa, selain botol air di tangan.
Militer Israel, sibuk memvideokan dan mempublikasikan gelombang pengungsian itu.
“Kami melihat kematian dengan mata kepala sendiri, lantai meledak dari bawah kami,” kata Zaher, ibu 4 anak.
BACA JUGA:Semangka Jadi Simbol Perlawanan Palestina Terhadap Israel, Ini Ayatnya dalam Alquran
BACA JUGA:Ribuan Santri Muba Kirim Doa untuk Palestina, Sukses Galang Dana, Dihadiri Menko PMK
Mereka berniat mengungsi ke arah Selatan, mencari tempat yang aman melewati perbatasan.
“Saya membawa tanda pengenal, tapi saya tidak tahu apakah kami akan diizinkan masuk atau tiba di selatan," tuturnya.
Menurut Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB, sekitar 5.000 orang melarikan diri ke Gaza selatan dengan berjalan kaki selama 4 jam pada Senin.