MUSI RAWAS, SUMATERAEKSPRES.ID - PT Bina Sains Cemerlang (PT BSC) telah menggelar suatu acara yang unik, yakni sosialisasi sekaligus pelatihan.
ITU dalam rangka penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bersama warga Desa Sungai Pinang, Kabupaten Musi Rawas (Mura).
Regional Controller Minamas Plantation Region (RSS), Mohd Zamri yang memimpin PT BSC menegaskan komitmennya dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan dengan melibatkan masyarakat dan pihak-pihak terkait.
"Kegiatan ini bertujuan memberikan pembinaan dan pemahaman penting akan kebutuhan menjaga keberlanjutan lingkungan kita dari bahaya Karhutla."
"Kami berharap masyarakat dapat menyebarkan semangat pencegahan kebakaran dan juga membantu dalam upaya pemadaman jika terjadi Karhutla," ungkapnya pada Kamis (3/11).
BACA JUGA:Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, 11 Tiang Listrik di Banyuasin Roboh, Ternyata Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Ojo Kendor, Samapta dan Brimob Bantu Manggala Agni, Gempur Karhutla OKI dan Ogan Ilir
Selain memberikan pelatihan kepada masyarakat di sekitar wilayah perusahaan, PT BSC juga memberikan alat pemadam kebakaran, seperti mesin pemadam (Damkar), kepada beberapa desa di sekitar lokasi kerja mereka.
"Harapannya, jika terjadi kebakaran hutan dan lahan di sekitar lokasi warga, alat-alat tersebut bisa digunakan untuk memadamkan api. Hal ini bertujuan untuk mencegah perluasan dan penyebaran api ke wilayah lainnya," tambah Mohd Zamri.
Dia juga menunjukkan bahwa Minamas Plantation telah menerapkan kebijakan nol pembakaran (zero burning policy) secara ketat di seluruh wilayah operasional mereka.
Selain itu, mereka juga melakukan pemantauan menggunakan teknologi berbasis satelit untuk mencegah terjadinya kebakaran, terutama saat musim kemarau.
BACA JUGA:Bantu Pemeriksaan Medis, Peduli Garda Terdepan Padamkan Karhutla
BACA JUGA:Polsek Semendawai Minimalisir Karhutla, Rajin Patroli dan Beri Imbauan
"Dalam upaya pencegahan ini, Minamas Plantation aktif terlibat dalam inisiatif berbasis masyarakat, termasuk pendirian kelompok masyarakat peduli api, program guru dan sekolah peduli api, serta berbagai inisiatif lainnya," tutupnya.