PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Palembang bekerjasama dengan Harian Pagi Sumatera Ekspres (Sumeks) rutin menggelar program kompetisi inovasi Kota Palembang. Kegiatan ini menjadi ajang untuk memacu inovasi baik di lingkungan pemerintahan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Puskesmas, Sekolah, Aparatur Sipil Negara (ASN), dan masyarakat.
Setelah melalui proses yang cukup panjang, mulai dari tahapan registrasi/administrasi, penjurian hingga pada Jum'at (27/10) menjadi puncak penganugerahan Kompetisi Inovasi Kota Palembang di Hotel Novotel Palembang.
Kepala Bappeda Kota Palembang, Ir. Harrey Hadi, MS menyampaikan, inovasi ini sebagaimana yang tadi di sampaikan Pj. Wali Kota Palembang, seluruh jajaran harus melakukan inovasi untuk dapat menghadapi tantangan ke depan. "Kita tidak bisa bekerja biasa - biasa saja. Jika ingin melakukan lompatan - lompatan yang besar, maka seluruh jajaran harus melakukan inovasi. Artinya bukan hanya pemerintah daerah, ASN tapi juga komunitas lain, Seperti akademisi, media, usaha, dan lain-lain," paparnya.
Penganugerahan kompetisi inovasi kota Palembang pemenang untuk Kategori Perangkat Daerah, yaitu juara 3 Kecamatan Seberang Ulu 2 dengan Inovasi Gerobak Sudu, Juara 2 Badan Pendapatan Daerah, dengan inovasi Ampera Kito, dan juara 1 Dinas Kependudukan & Pencatatan Sipil dengan Inovasi Ampera Cakep.
Di Kategori Sekolah, yaitu juara 3 Sekolah Dasar Negeri 228 dengan Inovasi HEPI, juara 2 Sekolah Dasar Negeri 19 dengan inovasi Cangkir Sapa, dan juara 1 Sekolah Menengah Pertama Negeri 30 dengan inovasi Pertalite.
Kategori Puskesmas pemenang juara 3 dengan Puskesmas Kenten dengan Inovasi Ini Laksan Palembang, juara 2 Puskesmas Kertapati dengan Inovasi Komering, dan Juara 1 Puskesmas Pakjo dengan inovasi Bersoda Berperisa.
Kategori Masyarakat juara 3 Najmah, SKM, MPH, PHD dengan inovasi Website Edukasi Stunting, juara 2 ANKUBAS ( Anak - Anak Kreatif Untuk Bangsa ) dengan Inovasi Eco Pillow, dan Juara 1 Anggi Fitrilia Putri Pratama dengan inovasi Galeri Wong Kito.
Kategori Aparatur Sipil Negara (ASN) juara 3 Dian Anggraini,S.Pd dengan Inovasi Gembira Dong, juara 2 dr. Hj. Dian Hayati¸MKM, Sp.KKLP dengan inovasi Taman Gizi, dan Juara 1 Rina Haryanti, S.Tr.Keb, M.Kes dengan inovasi Dapur Tanggap Gercap Bestie.
Pj. Walikota Palembang, Drs.H. Ratu Dewa, M.Si menyampaikan, penganugerahan kompetisi inovasi ini dapat memacu dalam berinovasi dalam menghadapi permasalahan pemerintahan, pembangunan, kemasyarakatan dan lainnya. "Jadi adanya inovasi baik dari pemerintahan, masyarakat, pembangunan inilah untuk menjawab tantangan kedepan di era 4.0 ataupun 5.0 hingga era metaverse," sampainya.
Inovasi juga diharapkan bukan hanya digital saja tapi ada juga yang non digital yang kemudian juga real ada dilapangan, dan bisa di implementasikan. "Penganugeran ini juga jangan bersifat ceremony saja, maka saya akan cek langsung di lapangan nanti khususnya untuk yang di OPD, Puskesmas dan sekolah," tukasnya.
Sementara itu dalam acara tersebut juga hadir Togu Pardede, Direktur Pembangunan Daerah Kementerian PP/Bappenas RI, Agus Rusly, Sekretaris Direktorat Jenderal Pengendalian dan Perubahan Iklim Kementerian lingkungan Hidup RI, Alwis Rustam, Direktur Eksekutif Apeksi serta Narasumber dari Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional V Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (adv)