PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Langkah Sriwijaya FC untuk masuk fase 12 besar Liga 2 musim 2023/2024 mulai terlihat makin berat
Alih-alih meraup 3 poin penuh dan nangkring di zona big three (tiga besar) , tim berjuluk Laskar Wong Kito malah hilang 2 poin.
Itu setelah skuadra asuhan Muhammad Yusuf Prasetyo bermain draw 1-1 dengan tamunya Semen Padang FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Minggu, 1 Oktober 2023.
Hasil ini, membuat Rivaldi Bawuo dan kawan-kawan masih tertahan di zona play of degradasi (4 tim terbawah fase grup).
Persisnya di posisi ke-5.
BACA JUGA : Loker Terbaru: Berkarir Bersama PT Sucofindo, Menuju Dunia Baru yang Penuh Tantangan. Ini Posisi yang Ditawarkan!
Pada laga ini, Sriwijaya FC kebobolan menit ke-90 oleh gol bunuh diri Dya Syayid. Namun, Sriwijaya FCselang semenit kemudian atau 90+1 samakan kedudukan via gol Habibi Abdul Yusuf.
Sebenarnya, baik Sriwijaya FC maupun Semen Padang sama-sama kuat. Saling ngotot, dan berimbang dalam peluang gol.
Selain gol yang tercipta, peluang terbaik Sriwijaya FC hanya tiga. Semuanya dari sriker asing asal Bhutan, Chencho Gyelthsen.
Menit ke-22, Chencho lakukan shooting. Namun, melenceng tipis di atas mistar gawang Kabau Sirah-julukan Semen Padang FC
Lalu, menit ke-52, Chencho lepas dari kawalan. Namun, bek asing Semen Padang asal Korea Selatan, Kim Ming-Yu, berhasil mengejar dan lakukan tackling bersih di area kotak penalti.
Satu lagi menit ke-88, Chencho lepas dari kawalan. Namun, shooting kerasnya kena tepis kiper Semen Padang.
Sedangkan Semen Padang, hanya satu. Yakni via Kenneth Ikechukwu Ngwoke menit ke-41.
Namun, shooting pemain asing Nigeria, ditepis kiper Sriwijaya FC Rudi Nurdin Rajak.
Sriwijaya FC akan melakoni laga home Liga 2 selanjutnya pada 8 Oktober 2023 lawan PSPS Riau di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. (vis)
Tags :
Kategori :