MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Kapolres Muratara, AKBP Koko Arianto Wardhani, melalui Kasat Lantas AKP Saharudin, telah memastikan bahwa video kejadian mobil muatan bahan bakar minyak (BBM) yang meledak tidak terjadi di wilayah Muratara. Video tersebut mulai beredar pada Kamis (14/9) sekitar pukul 09.00 WIB, dan banyak yang awalnya mengira kejadian itu terjadi di wilayah Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Muratara. Namun, setelah penyelidikan lebih lanjut, terungkap bahwa kejadian tersebut sebenarnya berlokasi di Rantau Macang, Provinsi Jambi, bukan di wilayah Jalinsum Muratara. Dalam video pendek berdurasi 2.21 menit yang tersebar, terlihat beberapa insiden kebakaran di tengah jalan, dengan minyak yang tumpah dan menyebabkan kobaran api. BACA JUGA : Pernyataan Sekda Lubuklinggau yang Namanya Disebut Gubernur Bakal jadi Pj Walikota Narasi suara dalam video tersebut menyebutkan bahwa ada orang di dalam mobil yang ikut terbakar. AKP Saharudin saat konfirmasi telah mengatakan bahwa lokasi kejadian tersebut jelas bukan di wilayah Muratara. "Kejadian itu di Rantau Macang, Provinsi Jambi. Bukan di wilayah kita Jalinsum Muratara," katanya. BACA JUGA : Daftar 102 Pinjol yang Ada Izin OJK Begitu juga dengan Camat Karang Jaya, Henri Kusuma. Ia mengatakan bahwa setelah menerima informasi awal, dia segera menginstruksikan staf di kecamatan Karang Jaya untuk melakukan pengecekan. Dari Jalan Lintas kecamatan Karang Jaya-Desa Embacang-Tanjung Beringin-Hingga desa Noman Baru. Namun, hasil pengecekan tersebut menunjukkan bahwa kejadian tersebut tidak terjadi di wilayah Karang Jaya. Henri Kusuma menekankan bahwa semua informasi dari masyarakat akan direspon oleh pihak kepolisian dan pemerintah setempat dengan serius.
Kategori :