PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Sriwijaya FC telah menggelar latihan perdana setelah menjalani tur di Jawa.
Latihan ini menjadi poin kunci dalam persiapan menuju pertandingan pembuka Liga 2 yang akan berlangsung pada 10 September mendatang, di mana Sriwijaya FC akan menghadapi Sada Sumut FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.
Muhammad Yusup Prasetyo, pelatih kepala Sriwijaya FC, dengan tegas mengingatkan para pemainnya untuk tetap fokus dan tidak terlalu percaya diri.
"Terkadang selalu sulit, tetapi itulah yang membuatnya sangat penting.
Seperti yang saya sampaikan sebelumnya, kita harus mengeluarkan seluruh energi kita untuk meraih kemenangan di laga pertama," ungkapnya dalam sesi pelatihan kemarin (29/8).
Sementara itu, manajemen klub yang dikenal dengan julukan Laskar Wong Kito tampil optimis menghadapi kompetisi Liga 2.
Faisal Mursyid, Sekretaris Umum PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), perusahaan induk yang mendukung Sriwijaya FC, dengan tegas menyuarakan optimisme ini di tengah persiapan tim jelang dimulainya musim kompetisi.
Peluncuran tim musim lalu berlangsung di Riverside, kawasan Benteng Kuto Besak (BKB), yang tampaknya menjadi pilihan favorit.
BACA JUGA : Launching Tim Sriwijaya FC: Komposisi Elit, Tiga Legiun Asing Menarik PerhatianMeskipun begitu, Faisal memberikan sedikit sentuhan misteri dengan merujuk pada kemungkinan pelaksanaan peluncuran tim di tempat yang berbeda.
"Detail lebih lanjut mengenai hal ini akan segera diumumkan oleh manajemen tim," ungkapnya.
Hingga saat ini, Coach Yoyok telah berhasil merakit skuad tim yang siap berjuang di lapangan hijau. Total 28 pemain telah bersatu dalam satu kesatuan, siap memberikan penampilan terbaik bagi para penggemar setia Sriwijaya FC.
Tiga pemain asing menjadi sorotan utama dalam skuad ini. Meru Kimura, Chencho Gyeltshen, dan Kervens Belfort adalah wajah-wajah baru yang diharapkan mampu memberikan sentuhan magis dalam setiap pertandingan.
Meru Kimura, seorang bek muda asal Jepang, bergabung dengan tim setelah melalui perjalanan panjang di berbagai kompetisi.
Namun, perhatian tidak hanya terpusat pada pemain asing. Dua bintang lokal, Fajar Zainul Muttaqin dan Rivaldi Bawuo, juga menjadi perbincangan hangat.