BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Program OKU Menanam yang digagas Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd sudah berjalan pada sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD). Berbagai jenis tanaman sayuran menjadi bagian dari lingkungan perkantoran. Program OKU Menanam ini merupakan inovasi Pemkab OKU untuk mendukung program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP). Seperti di Kantor Dinas Perikanan dan Peternakan OKU, sayuran yang ditanam dalam polibag kini sudah membuahkan hasil. Selain sudah banyak sayuran yang tumbuh subur. Sebagian tanaman sudah ada yang bisa dipanen. ‘’Tanaman sayuran yang kita tanam di sekitar perkantoran ini sudah berusia sebulan,’’ ujar Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU, Dra Hj Tri Aprianingsih. Ada beberapa jenis tanaman yang ditanam. Di antaranya bayam, kacang panjang, timun, dan cabai.
“Sebagian sayuran ini bahkan sudah ada yang bisa dipanen,” kata Tri Aprianingsih. Sayuran yang sudah dipanen, sebutnya, hanya untuk dikonsumsi sendiri khususnya bagi pegawai di lingkungan Dinas Perikanan dan Peternakan OKU. ‘’Kita lakukan penanaman ini secara bersama-sama,’’ katanya.Adanya panen sayuran ini, lanjut Tri, juga menjadi hiburan tersendiri bagi para pegawai. ‘’Karena bisa memanfaatkan pekarangan atau lahan sehingga bisa lebih bermanfaat. Tak hanya itu, dengan adanya tanaman ini lingkungan kantor juga menjadi terlihat lebih hijau,” ujarnya. Sebelumnya, Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd mengatakan, gerakan OKU Menanam ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah pusat, sekaligus mendukung Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang diinisiasi Gubernur Sumsel H Herman Deru. ‘’Kegiatan OKU Menanam ini dimulai dari organisasi perangkat daerah (OPD),” kata Teddy. Beberapa OPD pun sudah melaksanakan OKU Menanam. Mereka memulai menanam berbagai tanaman bermanfaat di sekitar pekarangan kantor. Hasil tanaman ini digunakan untuk kebutuhan pangan sendiri. ‘’Kita harapkan program OKU Menanam bisa dilakukan semua OPD yang ada di OKU,’’ katanya. (bis)