PALEMBANG – Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Provinsi Sumatera Selatan memastikan bakal calon legislatif tidak dikenakan mahar sedikit pun.
Hal tersebut diungkapkan Ketua DPW PKS Sumsel, Muhammad Toha kepada Sumatera Ekspres, kemarin.
“Alhamdulillah PKS tanpa mahar kepada bakal calon legislatif. Baik tingkat DPR RI, provinsi maupun kota dan kabupaten,” tegas M Toha.
Lebih lanjut ia, mengatakan politik tanpa mahar ini sendiri sejauh ini dijunjung tinggi oleh PKS.
Bahkan, lanjutnya, pada tingkatkan apa pun semua tidak menggunakan mahar sedikit pun
. Terkait pemberkasan bakal calon legislatif yang telah diterima KPU Provinsi Sumatera Selatan Selatan, semuanya sudah final.
“Sepanjang yang saya terima dari laporan Tim Pemberkasan BCAD DPW PKS.
Insya Allah semua berkas-berkas yang telah kami daftarkan telah berdasarkan persyaratan yang diminta oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah Provinsi Sumatera Selatan,” ujarnya.
Begitu pula pemenuhan kuota sudah diterapkan oleh PKS. Termasuk dalam hal ini kuota perempuan sebanyak 30 persen.
“Mudah-mudahan PKS tidak banyak persyaratan yang kurang. Sehingga PKS tidak perlu mengganti bacaleg yang sudah melalui pemberkasan,” jelasnya.
Kalaupun ada temuan KPU, katanya, hanya mengenai adanya kekurangan persyaratan.
“Harapan kami bukan berasal dari DPW PKS Sumsel,” cetusnya. Terkait dengan adanya sistem proporsional terbuka, M Toha, sangat senang atas keputusan tersebut.
“Alhamdulillah kita senang, karena itu sesuai dengan harapan banyak partai, termasuk para caleg dan rakyat,” ujar Toha.
Ia juga mengatakan dengan adanya sistem terbuka maka banyak calon legislatif yang berpeluang untuk menang.
“Rakyat juga akan lebih leluasa memilih satu dari banyak nama-nama caleg yang akan mewakilinya.
Jadi kita sangat bersyukur dengan adanya keputusan MK tersebut,” ungkapnya. (iol/)