*Tak Layak Konsumsi
PRABUMULIH - Puluhan sumur warga di RT 1 RW 2 Kelurahan Tanjung Raman, Kecamatan Prabumulih Selatan tercemar.
Air sumur berwarna seperti teh dan menimbulkan aroma tak sedap.
Padahal, warga sangat mengandalkan air sumur tersebut. Karena air adalah suatu kebutuhan hidup yang primer.
"Kami akan kesulitan mendapatkan air jika air sumur ini tak segera ditindaklanjuti,’’ ujar salah satu warga.
Suryanto, Ketua RT 1 RW 2 Kelurahan Tanjung Raman meminta agar Pemerintah Kota Prabumulih segera menanggulangi keluhan warganya.
"Kami atas nama warga RT 01 RW 02 Kelurahan Tanjung Raman, mengharapkan perhatian serius dari pemerintah," harapnya.
Ketua Komisi III DPRD Prabumulih, Fery Alwi SH berharap agar pihak terkait segera mengambil tindakan untuk mengatasi permasalahan tersebut.
"Jika hal ini tidak segera ditangani, dikhawatirkan warga akan mengalami dampak yang lebih buruk lagi. Saat ini warga yang sumurnya tercemar harus memenuhi kebutuhan air bersih dengan cara membeli atau meminta kepada masyarakat yang sumurnya tidak tercemar limbah ini", sambung politisi PAN itu.
Anggota Komisi 3, Apriansyah ST mengaku prihatin dengan adanya laporan dari masyarakat Tanjung Raman yang sumurnya tercemar
‘’Sumur warga yang tercemar ini sangat tidak layak untuk dikonsumsi ataupun digunakan untuk kebutuhan sehari-hari," sebutnya.
Perwakilan Dinas Kesehatan Kota Prabumulih, D Listiano SKM MSi mengimbau masyarakat yang sumurnya tercemar untuk tidak menggunakan ataupun mengonsumsi air sumur tersebut.
‘’Jangan dulu mengonsumsi atau menggunakan air sumur yang tercemar ini.
Hal ini untuk mengantisipasi warga masyarakat mengalami gangguan kesehatan," tukasnya yang akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Perkim Kota Prabumulih untuk segera mengambil tindakan agar warga bisa mendapatkan bantuan air bersih. (chy/)