Damri Mengaspal di Muratara
MURATARA - Warga Muratara kini bisa bernapas lega. Mereka yang dulunya kesulitan untuk mendapatkan angkutan umum, kini tak lagi dirasakan. Pasalnya, warga Muratara resmi memiliki transportasi umum.Respons masyarakat pun sangat senang dengan adanya angkutan umum ini. ‘”Alhamdulillah akhirnya daerah kita memiliki angkutan umum,’’ ujar Wulan, warga Muratara.Sebelumnya, jika akan keluar dari Muratara, Wulan harus menumpang angkutan lintas Sumatera atau travel. ‘’Jika tak ada travel kami terpaksa naik motor. Jaraknya lumayan jauh. Terkadang jika hujan kami terpaksa berhenti di pinggir jalan menunggu hujan berhenti,’’ ujarnya. Baca juga : Parah, Akses Menuju Kompleks Perkantoran Bupati dan DPRD Daerah Ini Berlumpur
Dikatakannya, untuk ongkos travel sekitar Rp35 ribu. ‘’Sejak dulu kami berharap agar ada kendaraan umum yang melintasi wilayah kita. Kami benar-benar kesulitan keluar untuk ke Linggau jika tak ada angkutan umum,’’ jelasnya.Senada dikatakan Sari. Dirinya pun sangat senang soal adanya angkutan umum. ‘’Wah senang sekali akhirnya daerah kita dilintasi angkutan umum,’’ katanya. Apalagi ongkos yang ditentukan pihak Damri lumayan lebih hemat.
Memang, kemarin (16/1) sekitar pukul 08.00 WIB, Bupati Muratara H Devi Suhartoni, resmi melepas bus Damri dari halaman Pemda Muratara. Kendaraan ini akan menjadi angkutan umum dengan jalur Simpang Libung, Muratara -Lubuklinggau. ‘’Kita sangat berharap, dengan lancarnya transportasi bisa mendukung percepatan pembangunan sekaligus perputaran ekonomi rakyat,’’ ujar Devi.Dikatakan, akan ada dua unit bus perintis Damri di Muratara yang akan beroperasional. Untuk terminal bus di Simpang Libung tujuannya Lubuklinggau. Untuk penumpang dikenakan tarif Rp20 ribu. Bus Damri ini akan beroperasional hari ini (17/1). (zul/)
Kategori :