*Tiara Putri Ramadhani, Petugas POPT di Kecamatan Lempuing Jaya, OKI
Bergelut di dunia pertanian memang sudah menjadi keinginan Tiara Putri Ramadhani. Kini wanita berusia 29 tahun ini bertugas di Kecamatan Lempuing Jaya, OKI. Banyak harapan dan keinginan yang disampaikan pada para petani agar hasilnya bisa maksimal.
KHAIRUNISSAK - OKI
MUDA dan energik. Inilah gambaran keseharian dari Tiara Putri Ramadhani. Kini wanita cantik ini bertugas sebagai Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Pengamat Hama Penyakit.
Bergelut dengan dunia persawahan memang sudah menjadi tugas kesehariannya. Tak jarang dia harus turun langsung ke sawah untuk melihat perkembangan tanaman petani di wilayah binaannya.
Saat ini, dirinya sedang melakukan monitoring hama tanaman padi di Lempuing Jaya Kabupaten OKI. Untuk wilayah Kecamatan Lempuing Jaya, lanjutnya, sejauh ini belum ada kendala berarti yang ditemukan di lapangan. " Petani juga sudah melakukan penanam padi,"terangnya.
Sekarang umur padi berkisar 30 hingga 45 hari setengah tanam (hst). Kondisinya bagus.
Tanaman tumbuh subur dan menghijau. Hamparan sawah yang terlihat pun sangat menyejukkan mata.
‘’Untuk Kecamatan Lempuing Jaya ini merupakan wilayah binaan saya yang baru. Walau baru penugasan, tetapi tetap saya jalani dan syukuri.
Karena ini bisa menjadi ladang pahala berbagi ilmu dengan petani,’’ katanya.
Untuk hama yang menyerang, lanjutnya, sudah mulai terlihat. Kini sudah ada serangan ulat penggulung daun padi atau hama putih palsu (HPP).
Tingkat serangannya tak terlalu tinggi, masih rendah. Sementara saat di awal tanam lalu tanaman padi diserang penggerek batang padi.
Alhamdulillah hama ini bisa diatasi,"kenangnya.
Tiara mengaku sangat beruntung di wilayah kerjanya petani mandiri. Untuk HPP, selagi populasinya tinggal sampai ambang ekonomi, pihaknya bisa manfaatkan pengendalian hayati yang lebih ramah lingkungan.
Contohnya pemanfaatan APH yang berasal dari jamur parasit pada hama ulatnya.
Dia juga menyarakan pada petani selalu mengamati lahan persawahannya sehingga kalau terserang hama bisa langsung ditanggulangi dengan cepat.
‘’Dengan cara ini maka serangan hama dapat segera bisa diatasi para petani,’’ katanya.
Tak hanya itu saja, dirinya selalu mengingatkan petani agar menggunakan pestisida sesuai aturan. ‘
’Karena apa pun yang dilakukan secara berlebihan maka hasilnya tidak akan baik begitupula dalam penggunaan pestisida,’’ katanya.
Dirinya berharap, mudah-mudahan ke depan produksi pertanian di Lempuing Jaya semakin meningkat.
Ini semua tentunya selain didukung peralatan modern, juga pengetahuan soal hama harus di-up date. (*/)