PALEMBANG – Ir H Ishak Mekki, kader Partai Demokrat yang kini duduk sebagai anggota DPR RI dapil I Sumsel, sebelumnya disebut-sebut akan maju pada pencalonan Gubernur Sumsel 2024 mendatang. Ternyata Ishak Mekki, juga menyatakan akan maju pada pemilihan legislative untuk merebut kembali kursi DPR RI di Senayan. “Kita focus pada pileg dululah. Pemilihan kepala daerah itu masih jauh,” ujarnya dibincangi Koran ini kemarin, (19/5).
Ishak Mekki, sendiri sejauh ini sudah mendengar banyak nama tokoh-tokoh yang asal Sumsel yang akan berkiprah di kursi Senayan. Nah, bagi dirinya semakin banyak tokoh yang ikut serta dalam pileg khususnya DPR RI, bukan berarti membuat dirinya pesimis.“Semakin banyak yang maju akan semakin baik. Di Sumsel ada 8 juta rakyat. Nantinya, rakyat dapat memilih mana yang lebih baik. Dan kursi yang kita perebutkan juga banyak. Demokrat sendiri, bisa jadi kebagian 2 kursi untuk dapil 1 dan 2,” ujarnya.Dia juga menyebut dalam pemilihan legislative, tidak hanya bermodal dengan nama besar saja. Namun, rakyat lebih tahu dan sudah pintar untuk memilih. Jadi, lanjut mantan Bupati OKI ini, apa yang sudah diberikan maupun disumbangkan untuk rakyat dan daerah, akan menjadi tolak ukur bagi masyarakat Sumatera Selatan untuk menentukan pilihan mereka. Dirinya sendiri saat ini kata Ishak Mekki saat ejauh ini masih focus dalam hal pembangunan insfrastruktur di Sumsel. “Jadi pembangunan infrastruktur merupakan modal utama pemerintah untuk menurunkan kemiskinan yang ada di Sumsel. Tidak hanya jalan Negara saja yang diperhatikan. Terlebih jalan Provinsi, jalan kota dan kabupaten. Jika semua akses jalan sudah baik, maka perekonomian juga akan mengikuti,” paparnya. Menurutnya, untuk jalan tingkat Provinsi saat ini belum semuanya baik. “Kita tetap memperjuangkan. Apalagi, saya duduk dikomisi V. Kita berjuang bagaimana nantinya bisa dibiayai oleh APBN pada tahun 2023 ini. Disamping itu juga irigasi dan bandara, pasti akan kita priorotaskan. Karena tidak akan berjalan dengan baik didaerah jika insfrastrukturnya kurang. Masih banyak yang harus kita perjuangkan,” ungkapnya.
Untuk jalan nasional, kata Ishak dari pengamatannya sudah cukup mantap. “Yang namanya APBN untuk kepentingan rakyat. Jadi jalan provinsi, kabupaten dan kota juga perlu itu. Dimana semuanya untuk kepentingan rakyat,” paparnya.Namun kata dia, tetap jalan mana yang prioritas harus diutamakan. Karena, sambung Ishak, tidak mungkin semuanya dikelola APBN. Apalagi, kebanyakan jalan di Sumsel rata-rata rawa. Sehingga memang memerlukan perhatian yang cukup lebih. (iol)
Kategori :