Usai Sanjo, Mall Jadi Tongkrongan
Buka Jam 12, Kunjungan Tetap Tinggi
PALEMBANG – Hari raya Idulfitri tak dapat dilepaskan dengan tradisi sanjo. Biasanya seusai shalat Ied, masyarakat silaturahmi ke keluarga, kerabat, atau tetangga. Namun cenderungnya, silaturahmi tak akan berlangsung sehari penuh. Banyak masyarakat atau keluarga yang kemudian memanfaatkan libur Lebaran dan cuti bersama itu dengan jalan-jalan ke mall atau wahana wisata.
Tak heran jika mall-mall di Metropolis pun tetap buka, walaupun di Hari Raya Idulfitri. Karena trennya, seperti tahun-tahun sebelumnya, momen Lebaran justru pengunjung pusat perbelanjaan makin ramai. “Mall kita jadi tongkrongan, baik mereka yang kembali belanja atau sekedar kongkow bersama keluarga dan teman. Cenderungnya tenant kuliner dan wahana hiburan selalu ramai di hari Lebaran,” ujar Marketing Communications Manager OPI Mall, Wendy Ansa, kemarin.
Pihaknya bahkan memperkirakan antusias kunjungan di momen Lebaran pasca pandemi Covid-19 selama 2 tahun ini akan lebih tinggi. Kunjungan bisa meningkat hingga 40 persen dari tahun-tahun sebelumnya. “Di hari pertama Lebaran kita tetap buka walau agak telat, yakni mulai jam 12 siang hingga jam 10 malam. Kita juga memberi kesempatan kepada tenant untuk melakukan ibadah salat ied dan silaturahmi dengan keluarga di pagi hari,” cetusnya.
Dia pun meyakini kunjungan tetap akan tinggi seperti sebelum Lebaran orang-orang ramai belanja. “Dengan kembali normalnya situasi pasca pandemi, secara prediksi kami meyakini ada peningkatan kunjungan Lebaran ke OPI Mall Jakabaring mencapai 40 persen. Tingkat kunjungan kita (OPI Mall, red) rata-rata per hari sekitar 20-25 ribu pengunjung," katanya. Sementara pada hari kedua Lebaran, tingkat kunjungan diyakini semakin tinggi mencapai 30-35 ribu pengunjung.
Menurutnya, beberapa tenant masih menjadi favorit di momen Lebaran, seperti beberapa wahana permainan anak dan keluarga. “Kita punya wahana ice skating, gokart, dan beberapa wahana bermain serta edukasi yang selalu ramai dikunjungi," tutupnya. Hal senada diungkap oleh Marketing Manager Palembang Square (PS) Mall, Intan. Momen libur Lebaran dan cuti bersama memang biasanya mengerek tingkat kunjungan.
“Setelah bersilaturahmi dengan keluarga atau kerabat, banyak masyarakat yang kemudian ke mall menghabiskan hari liburnya bersama keluarga, teman, atau sanak saudara,” katanya. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan di mall, katanya, seperti makan minum di tenant kuliner, nonton bioskop, bermain di wahana permainan, belanja di supermarket atau hipermarket, dan lain sebagainya.
Karena itu, kata dia, PS Mall pun tak henti menyiapkan program dan promo spesial memanjankan konsumen selama libur Lebaran. Selain program belanja, juga ada program entertain dan restoran. "Biasanya untuk entertain paling diminati masyarakat, seperti ke bioskop, karaoke, atau wahana wisata," papar dia.
Ia menambahkan, peningkatan kunjungan tentu dibarengi dengan peningkatan transaksi. Sehingga pihaknya berharap dengan libur Lebaran ini terjadi peningkatan signifikan. "Kami berharap terjadi kenaikan volume transaksi, berapa banyak, ya sebanyak-banyaknya," cetusnya. Pastinya ramainya kunjungan di pusat perbelanjaan juga ikut mendongkrak transaksi produk sembako, fashion, rumah tangga, dan lainnya.
Marketing Communication Dept Head Palembang Icon, Monalisa Patrice mengatakan pihaknya menghadirkan program belanja bertabur diskon. “Pengunjung dapat menikmati diskon belanja hingga 70 persen," katanya. Dengan begitu kunjungan masyarakat ke Palembang Icon semakin sering dan loyal, terutama di momen Lebaran kali ini.
Menurutnya, ada lebih 100 tenant akan berpartisipasi dalam program ini, mulai dari kategori fashion seperti Giordano, Hush Puppies, Nike, Melissa, Charles & Keith, dan The Executive hingga kategori beauty seperti Sociolla dan Nature Republic, serta kategori F&B seperti Llaollao, Uncle K, dan First Love. Manager Marketing Palembang Indah Mall (PIM), Ongky Prasetyo menyebut promo diskon hingga 70 persen dari berbagai tenant telah meningkatkan transaksi di momen Ramadan dan Lebaran. "Jumlah kunjungan dan transaksi kita meningkat pesat, terutama momen Lebaran ini," pungkasnya. (tin/yun/lia/fad)