Bisa “Cas” Mobil Listrik di Lubuklinggau

LUBUKLINGGAU - Kampanye penggunaan kendaraan berdaya listrik berbasis baterai terus dilakukan pemerintah. Ajakan untuk beralih ke kendaraan listrik ini harus didukung dengan infrastruktur kelistrikan. Salah satunya stasiun pengisian daya listrik tersebut.

Kini stasiun pengisian kendaraan listrik sudah ada di Lubuklinggau, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), dibangun PT PLN Persero.  Lokasinya di Kantor PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Lubuklinggau, Jalam Yos Sudarso RT 1, Kelurahan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau.

General Manager PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Wilayah II Sumsel Jambi Bengkulu (W2SJB), Amris Adnan mengatakan di Indonesia ini sudah ada lebih dari 400 SPKLU yang tersebar di 120 wilayah.  "Di wilayah Sumsel, Jambi dan Bengkulu ada 4 unit SPKLU salah satunya di Lubuklinggau," kata Amris, saat peresmian SPKLU di Lubuklinggau, Kamis 12 Januari 2023.

Pembangunan SPKLU ini untuk mendukung dan mendorong penggunaan kendaraan listrik.  "PLN menyiapkan infrastruktur kelistrikan," katanya. Baca juga : Ngobrol Bareng, Kapolres Ogan Ilir dan Kapolsek Pemulutan Dengar Curhat Masyarakat

Kendaaraan listrik adalah kendaraan masa depan. Sebagai antisipasi bahan bakar posil yang terus terbatas. Kendaraan ini bebas polusi udara dan suara. "Dengan kendaraan listrik, kita berharap cita-cita zero emisi di 2060 tercapai," sebutnya.

Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe mengatakan Kota Lubuklinggau harus bersyukur karena dipilih sebagai salah satu lokasi pembangunan SPKLU. "Adanya stasiun ini artinya kita sudah lebih maju. Salah satu indikator kemajuan kota," katanya.

Diharapkan dengan adanya SPKLU ini memiliki arti sendiri bagi Lubuklinggau. Kota Lubuklinggau lebih dikenal lagi karena ada di peta tempat pengisian kendaraan listrik.  "Jadi orang mau berjalan jauh dengan menggunakan mobil listrik akan mampir di Lubuklinggau, karena ada tempat pengisian baterai," katanya. (lid/)