Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Bupati Pastikan Warga terdampak banjir terima Cukup bantuan, Banjir Rendam Tujuh Kecamatan

DATANgi: Bupati muba H Toha Tohet beserta Forkopimda saat mendatangi langsung korban banjir di wilayah muba untuk memastikan warga mendapatkan cukup bantuan.-foto: yudi/sumeks-

MUBA - Banjir besar akibat luapan Sungai Musi masih merendam beberapa wilayah di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Ribuan warga terdampak, dengan kondisi air yang terus meningkat di beberapa wilayah. 

Bupati Muba HM Toha SH turun langsung ke lapangan bersama jajaran Forkopimda untuk melihat kondisi warga dan menyalurkan bantuan. Kunjungan pertama dilakukan di Desa Kemang, Kecamatan Sanga Desa, salah satu wilayah terdampak paling parah.

Bupati Toha bertemu langsung dengan warga, menyerahkan bantuan sembako, serta mengecek posko pengungsian. "Kami hadir untuk memastikan warga mendapatkan bantuan yang cukup. Ini adalah tanggung jawab kami," ujar Bupati.

Selanjutnya, rombongan melanjutkan perjalanan ke Desa Keban II, dimana Bupati kembali menyerahkan bantuan kepada warga. Dalam kunjungannya, ia menegaskan bahwa pemerintah daerah telah membentuk posko terpadu untuk menangani dampak banjir di tujuh kecamatan terdampak.

"Banjir ini memang terjadi hampir setiap tahun, tetapi kami berkomitmen untuk memberikan solusi jangka panjang. Saat ini, kami sudah mengusulkan kepada Balai Besar Jalan Kementerian PU agar segera menangani jalan amblas di Desa Tanjung Raya yang terdampak banjir," jelasnya.

BACA JUGA:Normalisasi Kolam Retensi demi Atasi Banjir, Dimulai dari Kawasan Pakjo

BACA JUGA:Bupati Toha Tinjau Lokasi Banjir Muba, Salurkan Bantuan untuk Ribuan Warga Terdampak

Kepala Dinas Kesehatan Muba, dr Azmi Dariusmansyah MARS, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mendirikan posko kesehatan di setiap desa terdampak. "Kami juga menyalurkan bantuan khusus untuk ibu hamil dan balita agar mereka tetap mendapatkan nutrisi yang cukup selama masa darurat ini," katanya.

Menurut laporan Camat Sanga Desa, Hendrik SH MSi, debit air di wilayahnya meningkat 30 cm dari hari sebelumnya, menyebabkan lebih dari 3.500 kepala keluarga terdampak. 

Desa Kemang menjadi wilayah dengan jumlah terdampak tertinggi, mencapai 600 KK. Salah satu warga Keban II, Jabar, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah.

 "Kami sangat berharap air cepat surut agar bisa kembali bekerja dan anak-anak bisa bersekolah seperti biasa," ujarnya.

Hadir Kepala Dinas Sosial Muba, Kepala BPBD, Kepala Dinas Kominfo, serta perwakilan TNI dan Polri yang turut membantu evakuasi warga. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan