Daihatsu Xenia: Mobil MPV Keluarga Irit Bahan Bakar dengan Teknologi Terbaru
Daihatsu Xenia telah lama dikenal sebagai salah satu pilihan mobil Multi Purpose Vehicle (MPV) yang dirancang khusus untuk keluarga.-Foto: Daihatsu-
SUMATERAEKSPRES.ID - Daihatsu Xenia telah lama dikenal sebagai salah satu pilihan mobil Multi Purpose Vehicle (MPV) yang dirancang khusus untuk keluarga. Dengan kapasitas tangki bensin sebesar 42 liter di semua variannya, Xenia diklaim sebagai mobil keluarga yang irit bahan bakar.
Namun, apakah benar demikian?
Astra Daihatsu Motor (ADM) telah melakukan berbagai inovasi pada generasi terbaru Xenia, yaitu dengan menerapkan sistem penggerak roda depan atau front-wheel drive (FWD).
Secara umum, mobil dengan sistem FWD terbukti lebih hemat bahan bakar dibandingkan dengan penggerak roda belakang (RWD).
BACA JUGA:Harga Terupdate Daihatsu Xenia 2004, Lebih Terjangkau daripada XMAX
BACA JUGA:Daftar Harga Mobil Bekas Xenia dan Avanza Terbaru di Palembang, Mulai dari Rp50 Juta
Selain itu, Xenia juga dilengkapi dengan transmisi otomatis jenis Continuously Variable Transmission (CVT), yang dikenal lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar dibandingkan transmisi otomatis konvensional.
Metode Pengujian Konsumsi BBM Xenia
Dalam mengukur konsumsi bahan bakar Xenia, ADM menggunakan metode standar New European Driving Cycle (NEDC) di fasilitas uji Daihatsu di Karawang.
NEDC adalah metode pengujian efisiensi bahan bakar yang melibatkan berbagai parameter, seperti suhu lingkungan sebesar 32 derajat Celsius, bobot mobil dengan tambahan beban 160 kg, dan BBM beroktan 92.
BACA JUGA:Pasar Mobil Bekas, Daihatsu Xenia Di Bawah 100 Juta Jadi Pilihan Populer di Indonesia
BACA JUGA:Xenia vs Avanza: Menentukan Pilihan Terbaik di Segmen MPV
Pengujian dilakukan dalam tiga kali pengukuran dengan kecepatan konstan di 60 km/jam dan 100 km/jam, lalu hasilnya diambil rata-ratanya.
Pengujian ini menunjukkan bahwa konsumsi bahan bakar Xenia sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, yaitu kondisi jalan, perilaku pengemudi, dan kondisi kendaraan.
Selain itu, tekanan udara pada ban dan penggunaan AC juga menjadi faktor penting yang memengaruhi efisiensi bahan bakar.