https://sumateraekspres.bacakoran.co/

RSUD Martapura Tangani 86 Kasus DBD, Dewan Desak Dinkes OKU Timur Tingkatkan Pencegahan

Total kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), yang ditangani RSUD Martapura hingga akhir Agustus 2024 mencapai 86 kasus. --

SUMATERAEKSPRES.ID – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Martapura mencatat penanganan 86 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) hingga akhir Agustus 2024.

Data rinciannya mencakup 8 kasus di Januari, 14 kasus di Februari, 15 kasus di Maret, 7 kasus di April, 18 kasus di Mei, 13 kasus di Juni, 4 kasus di Juli, dan 7 kasus di Agustus.

Wiwin Tri Sulistiowati, Kasi Keperawatan RSUD Martapura, mengonfirmasi adanya lonjakan kasus DBD tahun ini.

“Kami mencatat fluktuasi kasus, dengan puncak tertinggi di April, Mei, dan Juni, sementara Juli dan Agustus menunjukkan penurunan,” ujarnya.

Dari total 84 kasus yang dinyatakan positif DBD tahun ini, satu pasien dilaporkan meninggal dunia, namun penyebab kematian disebabkan oleh komplikasi penyakit lain.

BACA JUGA:Ketua KNPI Prabumulih, Pilkada Bukan Sekadar Coba-Coba

BACA JUGA:HEPCON 2024, Sebagai Ajang Pembuktian Karya Mahasiswa Vokasi

Berita mengenai tingginya kasus DBD ini menarik perhatian Edi Kurniansyah, Anggota DPRD Kabupaten OKU Timur dari Partai Demokrat.

Edi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke RSUD Martapura pada Senin, 2 September 2024.

“Saya mendapat laporan dari masyarakat mengenai peningkatan kasus DBD, sehingga saya perlu memastikan langsung kondisi di RSUD Martapura dan RSUD OKU Timur di Belitang,” ungkapnya.

Selama sidak, Edi mengapresiasi kinerja dan pelayanan di RSUD Martapura. “Pelayanan kesehatan di RSUD Martapura sangat baik,” ucapnya.

Namun, ia menyoroti kekurangan dalam upaya pencegahan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU Timur.

BACA JUGA:Penyerahan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Lorong Karang Kuang, Kepedulian dan Dukungan Berarti untuk Korban

BACA JUGA:Oknum Menyalahgunakan Nama Pejabat Kejari Banyuasin untuk Minta Uang

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan