Munculnya Makhluk Mitologi Penghuni Laut Terpantau Lewat Satelit, dari Mana Asalnya?
SCP 169 atau Leviatan, makhluk mitologi laut yang menghuni Samudra Atlantik terpantau melalui satelit memiliki ukuran sebesar kepulauan Riau. -Foto: Kolase berbagai sumber-
SUMATERAEKSPRES.ID - Makhluk mitologi penghuni lautan yang disebut leviatan ternyata punya nama lain di kalangan peneliti.
SCP-169, juga dikenal sebagai “Leviatan,” adalah salah satu entitas SCP yang paling mengerikan dan mengganggu di The SCP Foundation.
Makhluk ini menghuni Samudra Atlantik dan memiliki potensi untuk menyebabkan bencana global yang mengerikan.
Ukurannya sungguh luar biasa besar, sekitar 8 ribu kilometer, setara dengan 10 kali ukuran Samarinda.
BACA JUGA:Leviatan, Makhluk Mitologi Legendaris Penguasa Lautan, Apakah Terinspirasi dari Hewan Purba?
BACA JUGA:Kecerdasan Gurita di Luar Nalar, Ilmuwan Sebut Asal Mahluk Ini dari Luar Angkasa, Apa Iya?
Bayangkan, bentang tubuhnya seluas Kepulauan Riau atau berkali-kalinya lebar kota Jakarta.
Meskipun ada beberapa peneliti yang mempercayai keberadaannya, belum ada reportase resmi tentang makhluk sebesar ini.
Selain ukurannya yang luar biasa, ada beberapa hal menarik tentang SCP-169.
Asal Usul SCP-169 diyakini berasal dari Zaman Mesozoikum dan telah hidup selama jutaan tahun. Entitas ini mungkin merupakan sisa makhluk purba yang bertahan hidup hingga saat ini.
Kemampuan Regenerasi SCP-169 memiliki kemampuan regenerasi yang luar biasa. Bahkan jika bagian tubuhnya terputus, ia dapat memperbaiki diri dengan cepat.
Kehadiran SCP-169 dapat mempengaruhi iklim dan oseanografi global. Pergerakannya dapat menyebabkan tsunami, perubahan suhu, dan gangguan ekosistem laut.
BACA JUGA:Praktik Monopoli Google Terbongkar, Pengguna Internet Dunia Terancam
BACA JUGA:Bagaimana Rasanya Tinggal di ISS, Barang Termahal di Dunia yang Berharga Fantastis