Jaga Netralitas-Kondusivitas, Pesan Pj Gubernur Sumsel kepada 3 Pj Bupati yang baru dilantik
LANTIK: Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi bersama 3 pj Bupati yang baru dilantik, kemarin (22/7).-foto: kris/sumeks-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Tiga Penjabat (Pj) Bupati dilantik di Griya Agung, Senin (22/7). Mereka, Pj Bupati Lahat, Imam Pasli, yang di pusat menjabat Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).
Kemudian, Pj Bupati Muara Enim, Hengky Putrawan yang sebelumnya Kepala Biro Ekonomi Setda Sumsel. Terakhir, Pj Bupati Banyuasin M Farid yang sebelumnya sebagai Pj Bupati Lahat. Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi saat sambutan mengatakan, banyak tugas yang perlu mendapat perhatian.
Tugas pertama, menyukseskan pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.
Elen berharap ketiga Pj Bupati yang dilantik dapat menjaga netralitas sekaligus menjaga kondusivitas baik sebelum, selama pelaksanaan dan sesudah pilkada.
"Kita tentu ingin melaksakan demokrasi berjalan tertib sebagaimana pemilu sebelumnya. Oleh karena itu membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk tiga Pj Bupati yang baru dilantik," ujar Elen.
BACA JUGA:Netralitas dan Profesionalisme Harga Mati
BACA JUGA:Rapat Koordinasi di Lahat Bahas Netralitas ASN Jelang Pilkada 2024, Ini Penegasan Pj Bupati Lahat
Selain itu, dia minta kepada ketiga Pj untuk melakukan upaya antisipasi dan mitigasi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai bermunculan, sejalan dengan kondisi yang mulai memasuki musim kemarau.
"Termasuk juga mengimbau masyarakatnya untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar," papar Elen. Yang perlu diantisipasi para Pj Bupati, musim kemarau ini juga berpotensi menganggu keamanan stok pangan dan berimbas pada inflasi.
Dia menyebutkan beberapa komoditas yang rentan menyumbang inflasi saat musim kemarau yakni beras, cabai merah, bawang merah serta bahan pangan jenis hortikultura lainnya. "Dari catatan bulan sebelumnya kita memang masih terjaga, bahkan mengalami deflasi. Tapi tetap perlu kita jaga," tegas Elen.
Pj Bupati Muara Enim, Hengky Putrawan MSi MM mengatakan, setelah dilantik tentunya akan menjalankan apa yang jadi arahan Pj Gubernur Sumsel. Yakni pengendalian inflasi, kemiskinan ekstrim, stunting, Karhutla dan Pilkada yang harmonis serta zero konflik. "Itu beberapa program prioritas yang akan dijalankan,” kata Hengky.
Menurut dia, karena Pj Bupati Muara Enim sebelumnya mencalonkan diri maka diimbau kepada ASN untuk menjaga netralitas. Kalau terbukti terlibat akan ditindak tegas. "Harapannya Muara Enim lebih maju, ekonomi lebih baik dan terjaga serta menjaga nama baik Muara Enim. Mari kita kerjasama, berikan yang terbaik dan bersama-sama membangun Muara Enim lebih baik lagi," katanya.
BACA JUGA:Lahat Persiapkan Pilkada dengan Sosialisasi Disiplin dan Netralitas PNS
BACA JUGA:Pentingnya Netralitas ASN dalam Pemilu: Pilar Demokrasi yang Harus Dijaga!