https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kepala DPMD Imbau Para Kades: Aktifkan Pembinaan Masyarakat Hadapi Ancaman Narkoba, Ini Penegasannya!

Agus Rochmat Basuki tekankan pentingnya peran Kepala Desa dalam menghadapi ancaman narkoba demi menciptakan Empat Lawang yang aman dan bebas narkoba. Foto: hendro/sumateraekspres.id--

SUMATERAEKAPRES.ID - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Empat Lawang, Agus Rochmat Basuki, dengan tegas mengimbau kepada seluruh Kepala Desa di wilayah tersebut untuk aktif melakukan pembinaan kepada masyarakat dalam menghadapi ancaman narkoba yang semakin mengkhawatirkan. 

Imbauan ini bertujuan untuk mengedukasi dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat mengenai bahaya narkoba dan dampak negatifnya terhadap individu serta lingkungan sekitar.

Agus menekankan pentingnya peran Kepala Desa dalam menjaga keamanan dan kesehatan masyarakat.

"Jika setelah dilakukan pembinaan masih terdapat masalah yang tidak terselesaikan, saya harap para Kepala Desa tidak ragu untuk melaporkan hal ini secara berjenjang, mulai dari camat hingga ke bupati dan kapolres," tegas Agus. 

BACA JUGA:Modul Portal BIPA Daring: Fasilitasi Pembelajaran Bahasa Indonesia Global, Seperti Apa? Simak Yuk!

BACA JUGA:PT RMK Energy Tbk Perkuat Infrastruktur Pendidikan di Selat Punai

Langkah ini diharapkan dapat memastikan bahwa setiap masalah terkait narkoba dapat ditangani dengan serius dan tepat sasaran.

Selain itu, Agus juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pihak desa dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Empat Lawang.

Menurutnya, sinergi antara berbagai pihak sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang bebas narkoba. 

"Kolaborasi ini diharapkan dapat mewujudkan Empat Lawang Bersinar (Bersih Narkoba) yang dimulai dari lingkungan terkecil seperti keluarga, RT, RW, hingga Desa/Kelurahan, dan akhirnya di tingkat Kabupaten," jelas Agus.

Kolaborasi antara desa dan BNN ini mencakup berbagai program dan kegiatan edukatif serta preventif, seperti penyuluhan tentang bahaya narkoba, pelatihan keterampilan bagi masyarakat untuk mengalihkan perhatian dari kegiatan yang merugikan, dan pemberdayaan ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

BACA JUGA:Mengapa Permainan Kelereng Mulai Menghilang di Kalangan Anak-Anak Zillenial? Ini Penyebabnya!

BACA JUGA:Tragis! IRT Meninggal di TKP Setelah Motor Oleng dan Ditabrak Truk

Dengan adanya upaya bersama ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan memiliki kemampuan untuk menolak serta melawan penyalahgunaan narkoba.

Tag
Share