https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Sejahterakan Rakyat, Perbanyak Pembangunan Desa, Desa Sri Karang Rejo, Kecamatan Lalan, Kabupaten Muba

PEMBANGUNAN: Pemerintah Desa Sri Karang Rejo menggalakkan pembangunan di desa untuk kesejahteraan warganya. Di sisi lain pemdes juga meningkatkan ketahanan pangan dengan budidaya kambing.-kris-

LALAN, SUMATERAEKSPRES.ID – Pembangunan pedesaan di berbagai sektor terus digalakkan Pemerintah Desa Sri Karang Rejo, Kecamatan Lalan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) demi kesejahteraan rakyat.

Kepala Desa Sri Karang Rejo, Erik Hariyadi SH menjelaskan pihaknya telah merencanakan beberapa program pembangunan tahun ini, seperti tahun-tahun sebelumnya.

“Tahun lalu kami selesaikan pembangunan jembatan konektor sebanyak 3 unit. Ini menjadi penghubung antar-desa sehingga mempermudah mobilitas masyarakat,” ujarnya kepada koran ini, kemarin.

BACA JUGA:Tilep Dana Desa Rp 400 Juta, Kades Meghanggin Tersangka Langsung Dijebloskan ke Penjara

BACA JUGA:Beri Pelayanan Terbaik, Optimalkan Dana Desa, Desa Petaling, Kecamatan Lais, Kabupaten Muba

Sementara tahun ini, pihaknya berencana akan membangun jalan serta kantor BPD dan PKK. “Untuk jalan desa sudah kami siapkan anggarannya Rp230-an juta dari dana desa. Kami juga berkoordinasi dengan PU terkait perbaikan jalan desa ini supaya dapat dibantu,” beber Erik.

“Kami juga mendapat bantuan dari Dinas PU Perkim untuk program bedah rumah tahun ini sebanyak 5 unit,” tambahnya. Program ini diperuntukkan bagi masyarakat yang kurang mampu.

Di bidang ketahanan pangan, tahun lalu pihaknya telah melakukan budidaya 30 ekor kambing karena permintaan masyarakat.

BACA JUGA:Banyak Kades Tak Berani Jadi Saksi di Sidang MK, Todung:Tersandera kasus Dana Desa

BACA JUGA:752 Desa Dapat Lebih Rp1 Miliar, Laporan Dana Desa Tepat Waktu, Skala Prioritas Tercapai

“Sistemnya dibagi per kelompok dan masing-masing kelompok peternak budidaya untuk kesejahteraan mereka,” ujarnya. Di bidang kesehatan, Desa Sri Karang Rejo tetap menggelar kegiatan rutin posyandu balita, remaja, dan ibu hamil.

“Ibu-ibu PKK kami juga bergerak ikut mengembangkan UMKM untuk penguatan usaha mereka. Diharapkan dengan berkembangnya UMKM desa, masyarakat menjadi lebih mandiri dan tidak tergantung bantuan,” pungkasnya. (fad/lia)


--


--

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan