Meninggal Sujud, Tangan Pegang Perut. Posisi Pria Paruh Baya Dalam Pondok di Kebun Karet
EVAKUASI :Tim Inafis Polrestabes Palembang mengevakuasi jenazah pria paruh baya yang ditemukan meninggal dalam gubuk di areal kebun karet warga di Jalan Tanjung Api-Api Kelurahan Talang Jambe, Sukarami, kemarin.-foto: kemas/sumeks-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Warga di Jalan Tanjung Api-Api Kelurahan Talang Jambe Kecamatan Sukarami, Kamis (13/6) sore mendadak heboh. Seorang pria paruh baya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Korban bernama Marwan (62).
Almahum sehari-harinya menjaga kebun karet milik sang adik. Kemain sore, dia ditemukan sudah meninggal dalam gubuk di kebun karet itu. Diduga, telah meninggal lebih dari empat hari dengan posisi duduk dalam posisi sujud seraya kedua tangannya memegang perut.
"Korban ditemukan salah seorang warga yang sekitar jam 4 sore tadi (kemarin) melintas dekat pondok,” beber Andi Irawan (30) salah seorang keponakan korban Marwan, tadi malam.
Saksi mencium bau tak sedap dari dalam pondok. Lalu mengecek dan melihat kondisi korban yang sudah tak bernyawa. Memang, sudah beberapa hari terakhir tak ada kabar dari korban.
BACA JUGA:Pria Paruh Baya Penunggu Kebun Karet Ditemukan Meninggal di Pondok
BACA JUGA:Tragedi di Pabrik PT Bumi Beliti Abadi: Karyawan Meninggal Terlindas Forklift
“Dia tinggalnya memang di pondok dalam kebun karet ini," ungkap Andi. Setahunya, korban dulu pernah berkeluarga namun belum memiliki anak, akhirnya bercerai dengan sang istri.
Karena merasa kasihan dengan korban, Andi sempat mengajak untuk tinggal di rumah saudaranya, baik yang ada di Palembang maupun di Baturaja. Namun, korban selalu menolak dengan alasan ingin hidup sendiri.
Kabar penemuan jasad warga itu dilaporkan ke pihak kepolisian. Tim Inafis Polrestabes Palembang langsung meluncur ke lokasi dan mengevakuasi jenazah korban ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang guna menunggu pihak keluarga.(*)