Kenaikan Harga Sembako di Pasar Kayuagung Menjelang Idul Adha

Sidak bersama Pj Bupati OKI Ir Asmar Wijaya langsung turun ke pasar mengecek harga kebutuhan pokok di Pasar Kayuagung mulai mengalami lonjakan signifikan. Salah satunya adalah harga bawang merah yang kini mencapai Rp 50 ribu per kilogram.Foto:Nisa/Sumater--

Kayuagung, Sumatera Ekspres.ID - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H, harga kebutuhan pokok di Pasar Kayuagung mulai mengalami lonjakan signifikan. Salah satunya adalah harga bawang merah yang kini mencapai Rp 50 ribu per kilogram.

Wati, seorang pedagang sayuran, mengungkapkan bahwa lonjakan harga bawang merah terjadi dalam sepekan terakhir, didorong oleh peningkatan permintaan. "Saya membeli bawang merah di agen Kayuagung, sehingga harganya lebih tinggi dibandingkan dengan agen di Pasar Induk Jakabaring Palembang," terangnya pada Kamis (13/6).

Tidak hanya bawang merah, harga bawang putih juga melonjak menjadi Rp 40 ribu per kilogram, sementara cabai merah keriting mencapai Rp 50 ribu per kilogram. Wati menegaskan bahwa pedagang yang menjual dengan harga lebih murah kemungkinan besar memperoleh barang dari Agen Pasar Induk Jakabaring.

Di sisi lain, Doni, seorang pedagang ayam potong, mengungkapkan bahwa harga ayam potong saat ini mencapai Rp 35 ribu per kilogram. Namun, ia memperkirakan harga akan naik menjadi Rp 40 ribu per kilogram menjelang H-1 Idul Adha.

"Kenaikan ini disebabkan oleh peningkatan permintaan konsumen yang diperkirakan akan meningkat dua kali lipat dari hari biasa. Saat ini, penjualan ayam hanya sekitar 100 kilogram per hari, bahkan itu pun hanya terjadi hingga sore hari," jelasnya.

Iqbal Rasyid, Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perdagangan OKI, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) beberapa hari sebelumnya bersama Pj Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, untuk memantau langsung harga di pasar.

Meskipun terjadi lonjakan harga seperti pada bawang merah, stok kebutuhan pokok seperti ayam, gula pasir, beras, dan telur masih terjamin.

Pihaknya berkomitmen untuk terus memantau harga agar tidak ada oknum yang memanfaatkan momen Lebaran Idul Adha untuk menaikkan harga secara tidak wajar. (Nisa)


Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan