Dinkop PALI Gelar Pelatihan bagi Pelaku UMKM di PALI

UMKM : Puluhan UMKM yang berasal dari lima kecamatan di Kabupaten PALI mengikuti pelatihan yang digelar sejak 19-25 Mei 2024 di Palembang.-FOTO: HERU/SUMEKS-

PALI,SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Kabupaten PALI melalui Dinas Koperasi dan UMKM dibawah pimpinan Raden Abdurrohman kembali menggelar pelatihan bagi pelaku UMKM di Bumi Serepat Serasan.

Kali ini dengan tajuk pelatihan pemberdayaan, peningkatan pemahaman UMKM, Bakery, Pastry dan Pempek di Kabupaten PALI.

Puluhan UMKM yang berasal dari lima kecamatan di Kabupaten PALI mengikuti pelatihan yang digelar sejak 19-25 Mei 2024, di Palembang.
    
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM kabupaten PALI, Raden Abdurrohman menerangkan bahwa tujuan dari kegiatan tersebut untuk meningkatkan kapasitas pengrajin UMKM PALI khususnya di bidang bakery, pastry dan pempek.

BACA JUGA:Bank BRI Memboyong 8 UMKM Indonesia ke Panggung Global di Pameran Makanan dan Minuman Terbesar Asia

BACA JUGA:OJK Dorong UMKM Jadi Pilar Utama Ekonomi Nasional, Gelar Harvesting Gernas BBI dan BBWI di Sumsel

"Jumlah peserta sebanyak 20 orang, yang berasal dari lima kecamatan di Kabupaten PALI. Semuanya merupakan pelaku UMKM di kabupaten PALI," jelas Rohman, kemarin (26/5).

Lebih lanjut dalam pelatihan yang digelar, ada beberapa materi yang disampaikan seperti manajemen UMKM, HPP, Packaging dan Promosi, Praktik pembuatan bidang aneka bakery, Pastry (kue kering, kue basah) dan Pempek.

"Tentu harapan kami setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta bisa meningkatkan produk UMKM di bidang kuliner (bakery, pastry dan pempek) baik secara kualitas, kuantitas, omset dan serta kreativitas untuk pemajuan UMKM jangka panjang.

Serta dapat menjadi penopang kebutuhan konsumen/snack baik kegiatan pemerintahan maupun masyarakat PALI umumnya," ungkapnya.

BACA JUGA:UMKM dan Pariwisata Jadi Andalan Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Ini Harapan Ketua OJK RI!

BACA JUGA:Angkat UMKM Melalui Sriwijaya Expo, Turut Kampanye Gerakan BBI dan BBWI

Usai pelatihan digelar, Rohman mengaku bahwa pihaknya tidak akan lepas tangan begitu saja. Proses pembinaan akan terus dilakukan oleh Diskop UKM PALI.

"Pembinaan, pemetaan kebutuhan masing-masing UMKM dan promosi produk UMKM PALI serta monev berkelanjutan," pungkasnya.(ebi)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan