Pelaku Tabrak Lari Diimbau Serahkan Diri dan Bertanggung Jawab, Renggut Nyawa Pelajar MAN 1 Palembang
TABRAK LARI: Korban Arselino saat masih dirawat di rumah sakit, yang akhirnya tewas akibat menjadi korban tabrak lari sebuah mobil, Jumat (10/5). -FOTO: IST-
PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID – Pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Palembang, Arselino (16), menghembuskan napas terakhirnya di RS Bunda Medika Jakabaring. Sebelumnya, siswa itu menjadi korban tabrak lari di kawasan simpang Kompleks Perumahan OPI Regency III, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin.
Saat kejadian, Jumat, 10 Mei 2024, sekitar pukul 13.30 WIB, korban sedang mengendarai sepeda motor. Dari rumahnya di Desa Sungai Buaya, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir (OI), menuju arah Desa Sungai Pinang, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin.
Ketika melintas di simpang OPI Regency III, Kecamatan Rambutan, terjadilah musibah tersebut. Motornya tertabrak mobil, yang ironisnya kemudian melarikan diri. Korban yang terkapar di jalan, ditemukan warga dan membawanya ke RS Medika Jakabaring.
BACA JUGA:Jorge Martin dan Vinales Siap Mengancam
BACA JUGA:Manchester United Ingin Bangkit, Arsenal Butuh Poin
Namun kemudian ajal menjemputnya, dalam perawatan di rumah sakit. Korban mengalami luka benturan serius di bagian kepala. “Kami memonitor kejadian tersebut, namun setelah dicek masuk wilayah Banyuasin,” ujar Kasat Lantas Polrestabes Palembang AKBP Hj Yenni Diarty SIK, melalui Kanit Gakkum Iptu Arham Sikakum SSos, kemarin.
Lanjut Sikakum, pihaknya lalu berkoordinasi dengan Satlantas Polres Banyuasin, yang menangani perkaranya. “Pelaku tabrak lari itu masih dalam penyelidikan Satlantas Polres Banyuasin. Meski begitu, kami juga imbau agar terduga pelakunya menyerahkan diri dan bertanggung jawab,” imbaunya. (afi/air/)