https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Optimalisasi Lahan Rawa di Empat Kecamatan

RAPAT: Suasana rapat Polres OKI bersama Pemda OKI dan stakeholder lainnya yang membahas soal optimalisasi lahan rawa di empat kecamatan. -FOTO: NISA/SUMEKS-

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Polres OKI bersama Pemda OKI dan stakeholder lainnya akan melakukan optimalisasi lahan rawa di empat kecamatan dengan luas lebih kurang 14 ribu hektar.

‘’Untuk Kecamatan Pampangan ada di 11 desa yakni  Desa Keman luas 259,0 hektar .yang dikelola satu  kelompok tani , Desa Menggeris dengan luas 210,0 dan   71,0 hektar yang dikelola dua kelompok tani.  Ini yang dilakukan dalam pengelolaan optimalisasi lahan rawa," ujar Kabag Ops Polres OKI Kompol A Rohman.

Lalu, Desa Pulau Layang 362,0 dan 265,0 hektar yang dikelola dua kelompok tani. Desa Kuro 240 hektar dikelola satu kelompok tani. Desa Sepang 372,0 hektar dikelola satu kelompok tani. desa Tapus dengan luas 316,0 hektar dikelola satu kelompok tani. 

‘’Untuk Desa Pulau Betung dengan luas 227,0 hektar, Desa Ulak Kemang 563,0 hektar, Desa Ulak Pianggu 210,0 hektar dan Ulak Depati 204,0 hektar serta Desa Jungkal. Semuanya dikelola kelompok tani,’’ jelasnya.

Kemudian, untuk Kecamatan Sungai Menang meliputi Desa Sido Mulyo seluas 1,507,0 dan 500,0 hektar dikelola dua kelompok tani. Desa Gajah Mukti Swakarsa seluas 1,037,0 hektar  satu kelompok tani, Desa Gading Mas 301,0 hektar . Gajah Mukti 313,0 hektar dikelola satu kelompok tani.

‘’Desa Sungai Menang 653,0 hektar, Sungai Tepuk seluas 395,0 hektar , Gading Jaya 263,0 hektar dan Sri Gading seluas 360,0 hektar,’’ katanya.

Kecamatan Cengal meliputi Desa Palimbangan seluas 598,0 hektar, Desa Talang Rimba seluas 860,0 hektar dikelola lima kelompok tani.Desa Cengal 100,0 hektar dikelola tiga kelompok tani. Desa Kuala Sungai Jeruju seluas 1,289,0 hektar, Pantai Harapan seluas 827,0 hektar dan Sungai Jeruju seluas 711,0 hektar.

‘’Sementara untuk Kecamatan Tulung Selapan ada di Desa Ujung Tanjung dengan luas 56,0 hektar yang dikelola 16 kelompok tani dan Desa Simpang Tiga Abadi seluas 200,0 hektar dikelola tiga kelompok tani,’’ ujarnya. (uni)

 

 

Tag
Share