Jadi Korban Tabrak Lari, Alumni Kampus Unsri Meninggal Dunia, Begini Kronologinya

SEKAYU, SUMATERAEKSPRES.ID - Kecelakaan tragis mengguncang Jalintim Palembang-Jambi saat seorang alumni Universitas Sriwijaya (Unsri) menjadi korban tabrak lari di Desa Seratus Lapan, Kecamatan Babat Supat, Kabupaten Musi Banyuasin, pada Kamis (14/3/2024) sekitar pukul 15.40 WIB.

Jimi Ernando (27), yang beralamat di Kecamatan SU 1, Kota Palembang, diduga menjadi korban dalam kejadian memilukan tersebut.

Menurut keterangan dari Kapolsek Babat Supat, Iptu Marlin SH, kecelakaan itu terjadi ketika dirinya sedang melakukan patroli rutin untuk menjaga ketertiban di jalan raya.

Saat tiba di lokasi, ia menemukan seorang korban luka parah tergeletak di tengah jalan.

BACA JUGA:Lulusan Unsri Ini Kandidat Kuat Menteri Keuangan, Prabowo Sebut Namanya Dalam Mandiri Investment Forum, Siapa?

BACA JUGA:Mahasiswa Asing Meningkat, Dukung Unsri jadi WCU

Marlin menjelaskan kondisi korban saat itu, bahwa kaki kanannya mengalami luka parah dan berdarah, sementara sepeda motor yang dikendarainya hancur berkeping-keping di bahu jalan.

Di sekitar tempat kejadian perkara (TKP), terlihat sebuah sepeda motor Yamaha Vixion dengan nomor polisi BG 5638 ACB yang rusak parah dan tergeletak di tepi jalan.

Saat proses evakuasi dilakukan, korban masih dalam keadaan sadar meskipun mengalami luka yang cukup serius.

Kapolsek Babat Supat segera menghubungi Kades Seratus Lapan untuk meminta bantuan mobil ambulance guna mengevakuasi korban ke rumah sakit terdekat.

BACA JUGA: Dies Natalis ke-41, FISIP Unsri Bakal Melangkah ke Dunia Internasional

BACA JUGA:10 Jurusan Sepi Peminat di Unsri, Pada SNBT dan SNBP Tahun Lalu

Namun, berita yang menyedihkan menyusul setelah diketahui bahwa korban, Jimi Ernando, telah menghembuskan napas terakhirnya.

Informasi tersebut tersebar melalui pesan broadcast di grup WhatsApp, yang menyampaikan duka cita atas kepergian alumni Universitas Sriwijaya tersebut.