Jelang Pleno Kabupaten, Pengamanan Ketat Dilakukan di KPUD Muratara

Kapolda Sumsel sudah dua hari terakhir, memimpin pengamanan langsung pelaksanaan tahapan Pemilu di Kabupaten Muratara.-Foto: Zulkarnain/sumateraekspres.id-

MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Menjelang tahapan pleno di tingkat Kabupaten, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Musi Rawas Utara (Muratara) telah memperketat pengamanan di kantornya.

Saat ini, sistem pengawasan satu pintu dan verifikasi tamu undangan diterapkan sebelum memasuki Kantor KPUD Muratara.

Sejumlah surat suara hasil pleno di tingkat Kecamatan Kabupaten Muratara sudah mulai tiba di kantor KPUD Muratara.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Komisioner KPUD Muratara, Heriyanto, saat diwawancara pada Rabu (21/2).

BACA JUGA:Oknum Karyawan Bank Plat Merah Ikut Terseret, Kasus Pemberian Kredit Modal Kerja di Prabumulih

BACA JUGA:Malam Kelaparan, Ini 8 Jenis Makanan yang Bikin Nyenyak Tidur dan tak Bikin Gemuk

"Kami sengaja melakukan pengetatan pengawasan di sekitar kantor KPUD Muratara untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Heriyanto menjelaskan bahwa meskipun tahapan pleno masih berada di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), beberapa kecamatan seperti pleno PPK Kecamatan Ulu Rawas sudah selesai.

Pelaksanaan pleno tingkat PPK akan berlangsung hingga 23 Februari mendatang. Heriyanto menegaskan bahwa kotak suara harus tiba di KPUD Muratara, terlepas dari selesai atau tidaknya proses tersebut.

Dia juga meminta agar masyarakat tidak terkejut dengan penerapan pengawasan ketat saat ini.

BACA JUGA:Kamis, Logistik Pemilu Langsung Didistribusikan ke TPS, Persiapan Tahap Finishing

BACA JUGA:Jaga Stabilitas Kamtibmas Pasca Pemilu, Ini Arahan Kapolda Sumsel

"Pengawasan ini dilakukan untuk menghindari intervensi dari pihak lain, karena tahapan pleno saat ini berada di tingkat PPK. Kendala yang muncul harus diselesaikan di tingkat kecamatan," tegasnya.

Pengamanan satu pintu ini akan berlangsung hingga pleno di tingkat Kabupaten. Setiap tamu akan diperiksa identitasnya serta tujuan kunjungnya secara individual.

"Kami mohon maaf atas segala ketidaknyamanan yang mungkin timbul, karena lokasi pleno harus tetap steril tanpa gangguan. Hanya pihak yang berkepentingan yang diizinkan masuk," ujarnya.

Dari segi pengamanan, kepolisian telah memperkuat personelnya. Mulai dari Polres Muratara, Brimob Polda Sumsel, dan instansi lainnya turut serta dalam pengamanan tersebut.

Polda Sumatera Selatan juga telah memasang sejumlah kamera CCTV yang dapat dipantau langsung oleh Kapolda Sumsel.

CCTV dipasang di berbagai lokasi di wilayah Muratara, termasuk di kantor KPUD Muratara dan kantor Bawaslu Muratara.

Kapolda Sumsel telah memimpin pengamanan selama dua hari terakhir menjelang pelaksanaan tahapan Pemilu di Kabupaten Muratara.

Sebelumnya, Kapolda Sumsel Irjen A. Rachmad Wibowo menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan pengamanan khusus di Muratara dengan harapan tidak ada lagi kerusuhan di jalanan.

Pada Rabu (21/2) sekitar pukul 07.30 WIB, Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M. Zulkarnain, SIK, terlihat memantau pelaksanaan Tahapan Pleno PPK di wilayah Kabupaten Muratara, termasuk di kecamatan Rupit dan Karang Jaya. (Zul)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan