Ada-ada Saja, Tegur Kadus Tidak Celupkan Jari ke Tinta Usai Mencoblos, 2 Saksi Capres Nomor Urut 03 Dikeroyok
SAKSI DIKEROYOK: Saksi capres urut 03, Barlian, mengaku dikeroyok lantaran menegur pemilih yang tidak mencelupkan jari tangannya ke tinta usai mencoblos.-FOTO: IST-
MUSI RAWAS,SUMATERAEKSPRES.ID – Dua orang saksi pasangan calon presiden (capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo, mengaku dikeroyok petugas pemilu di TPS 3 Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura).
Masalahnya sepele. Gara-gara Barlian dan Ipan, menegur warga yang keluar TPS usai mencoblos, tidak mencelupkan jari tangannya ke tinta yang sudah disediakan.
“Saya tegur Kadus 3, Leo, yang sudah mencoblos keluarnya lewat pintu masuk. Sehingga jarinya tidak mencelup tinta di pintu keluar,” kata Barlian, warga Desa Tanah Periuk, kemarin.
Saat ditegur Barlian dalam kapasitasnya sebagai saksi Capres 03, kadus 3 tersebut tidak terima dan menantang.
BACA JUGA:Perbedaan 3 Metode Penghitungan Suara Pemilu: Quick Count, Real Count, dan Exit Poll
BACA JUGA:RSJ Ernaldi Bahar Palembang Siap Tampung Caleg yang Stres Karena Kalah Pemilu, Ini Fasilitasnya
Barlian keluar dari tenda TPS, didatangi warga berinisial Epr dan terjadi cekcok mulut.
Setelah Epr pergi, tak lama datang kakaknya berinisial NS, yang merupakan anggota dewan sebelumnya.
RICUH TPS: Suasana kericuhan di TPS 3 Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, saat ada saksi yang dikeroyok -FOTO: IST-
Lalu ada sekelompok orang yang mencekik Barlian. “Salah satunya saya tahu, Eg,” beber Barlian.
Melihat Barlian, Ipan adiknya datang dan berniat memvideokannya sebagai barang bukti.
BACA JUGA:Jadi Tersangka Kasus Narkoba Gegara Cinderella Tewas Diduga OD, Pangeran K Gagal Coblos Pemilu 2024
BACA JUGA:Inalilahi! Samilah Meninggal Usai Mencoblos, Ini Kronologis dan Ucapan Duka Penjabat Bupati OKU
Yang terjadi, Ipan malah dikeroyok oknum pengawas TPS, berinisial Rm. Serta Ap alias Tm. “Kami sudah visum dan buat laporan polisi ke Polres Musi Rawas,” sebutnya.