Teknologi Kereta Api Tercepat Dunia Membawa Revolusi Perjalanan

SUMATERAEKSPRES.ID - Selama bertahun-tahun, kereta api telah menjadi salah satu moda transportasi paling dicari di seluruh dunia.

Meskipun dalam beberapa wilayah kemajuan teknologi berkembang pesat, kereta api tetap mempertahankan popularitasnya.

Kereta api terkini mampu mencapai kecepatan luar biasa, baik di darat maupun di bawah air.

Ini mengubah cara kita melakukan perjalanan, mempersempit jarak antar negara dan memperpendek waktu tempuh.

BACA JUGA:Fakta Menarik LRT Sumsel, Ternyata Segini Uang yang dihabiskan untuk Membangunnya

BACA JUGA:Pacu Okupansi LRT lewat Cosplay

Dorongan dari rekayasa mutakhir dan inovasi teknologi telah memungkinkan pembuatan kereta api super cepat yang dapat melaju dengan kecepatan melebihi 320 km/jam, sebuah pencapaian yang mengesankan.

Bahkan, sebagian besar mobil tidak mampu mencapai kecepatan secepat itu.

Berikut adalah lima kereta api tercepat di dunia menurut situs luxatic.com:

Shanghai Maglev (Tiongkok) – 431 km/jam / 268 mph

BACA JUGA:Angkutan LRT Terealisasi 4.082.637 penumpang

BACA JUGA:2 Koridor Feeder LRT Setop Operasi di Awal 2024, Ini Penyebabnya

Shanghai Maglev di Tiongkok adalah kereta penumpang tercepat saat ini di dunia, mampu mencapai kecepatan mencengangkan 431 km/jam (268 mph).

Teknologi yang memungkinkan kecepatan tersebut adalah levitasi magnetik, yang membuatnya layak disebut sebagai Maglev.

Selain menjadi kereta umum satu-satunya di dunia yang menggunakan teknologi ini, Tiongkok berencana untuk mengembangkan varian yang lebih cepat lagi, dengan target mencapai kecepatan hingga 600 km/jam (373 mph), serta memperluas jaringan kereta Maglev.

Fuxing Hao CR400AF/BF (Tiongkok) – 400 km/jam / 249 mph

Fuxing Hao CR400AF/BF adalah versi terbaru yang lebih canggih dari CRH380A Hexie.

Dengan kecepatan mencapai 400 km/jam (249 mph), kereta ini mampu mengangkut penumpang dengan lebih cepat dari sebelumnya.

Dalam konteks perkembangan jaringan kereta api di Tiongkok yang pesat, kereta berkecepatan tinggi ini telah membantu mengurangi waktu perjalanan di negara yang luas tersebut.

Shinkansen CRH380A (Tiongkok) – 380 km/jam / 236mph

Shinkansen CRH380A, atau yang dikenal sebagai Hexie, mulai beroperasi di Tiongkok pada jalur kereta api berkecepatan tinggi Beijing-Shanghai pada tahun 2011.

Sejak itu, banyak rangkaian kereta ini dibangun dan melayani layanan kereta api di Tiongkok.

Kereta ini merupakan kereta EMU (electric multiple unit), dikembangkan oleh CSR Corporation Limited.