Ingin Beternak Bebek Petelur, Ikuti Langkah-Langkahnya
BEBEK PETELUR: Usaha beternak bebek petelur menjadi usaha yang menjanjikan--
PALEMBANG, SUMATERAEKPSRES.ID – Peluang usaha bisa dilakukan dengan beternak bebek petelur. Jenis usaha ini relatif terbatas dilakukan di daerah tertentu sehingga persaingan menjadi lebih mudah. Di samping itu, pemeliharaan bebek terbilang cukup mudah untuk dipelajari dan dilakukan.
Meski tidak sepopuler telur ayam, telur bebek memiliki potensi cukup besar untuk dikembangkan sebagai bisnis yang menjanjikan. Bukan hanya harganya yang jauh lebih tinggi, tapi kandungan nutrisi dalam telur bebek juga lebih tinggi sehingga lebih banyak khasiat yang diperoleh setelah mengonsumsinya.
Jika tertarik perhatikan panduan beternak bebek petelur berikut ini. Namun sebelumnya, pastikan dulu kita telah memiliki modal cukup untuk membeli segala sesuatu yang diperlukan.
BACA JUGA:Ternak Bebek Petelur Lebih Menjanjikan
BACA JUGA:Sedang Sial, Warga Tugumulyo Ini Ketangkap Basah Maling Ayam dan Bebek. Begini Nasibnya!
1. Persiapan lahan ternak bebek
Idealnya, kita harus menyediakan sekitar 100 ekor bebek petelur sebelum memulai bisnis ini.
Pastikan lahan yang kita siapkan benar-benar memadai untuk membangun kandang yang menampung 100 ekor bebek. Lokasi paling tepat untuk beternak bebek yakni relatif jauh dari pemukiman warga, agar bau tak sedap dari kotoran bebek dan suara bebek tidak mengganggu warga sekitar.
Selain itu, hindarkan bebek dari suara bising hilir mudik kendaraan bermotor, karena akan berpengaruh pada tumbuh kembang ternak dan produktivitas hasil telurnya.
2. Membangun kandang
BACA JUGA:Melindungi Ternak Puyuh Anda: Ini Tanda-tanda Penyakit Umum dan Cara Mengatasinya!
BACA JUGA:Peluang Bisnis Lur, Ternak Puyuh Petrlur Untuk Pemula, Omset Per Bulan Menggiurkan!
Biasanya, untuk menampung 100 ekor bebek petelur dibutuhkan kandang dengan ukuran 4 meter x 14 meter. Apalagi jika mengingat ukuran bebek petelur yang lebih besar ketimbang. Saat ini, ada banyak jenis kandang yang populer di kalangan peternak.
Namun, ada tiga jenis yang paling sering digunakan, yaitu kandang litter, kandang panggung, dan kandang sistem baterai. Kandang litter memiliki bentuk seperti kandang pada umumnya yang terdiri dari pagar persegi dan ruang tertutup serta terbuka.
Sementara kandang panggung memiliki bentuk layaknya panggung yang berada di atas tanah. Kandang ini mempunyai kelebihan, salah satunya membuat bebek terhindar dari risiko penyakit karena alasnya selalu kering. Namun sayangnya, bentuk kandang seperti ini membuat bebek tidak bisa menerima mineral yang terkandung di dalam tanah.
Lain halnya dengan kandang baterai yang memiliki bentuk bertingkat sekitar 3-4 tingkatan. Bagian alasnya dibuat miring sekitar 30 derajat ke depan untuk memudahkan saat menggelindingkan telur bebek.