https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Densus 88 Ciduk Guru di Banyuasin

*Diduga Terlibat Sembunyikan DPO Teroris

*Satu Lagi Warga Lubuklinggau

SUMSEL – Jaringan terorisme belum habis di Bumi Sriwijaya (Sumsel). Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror (AT) Polri kembali meringkus enam orang yang diduga kelompok Jamaah Islamiah (JI) Cabang Sumatera Selatan (Sumsel).

Enam terduga teroris yang diciduk yakni J, IR, LS, AF, AS dan AT alias B. Mereka ditangkap dari beberapa wilayah. Mulai Palembang, Jakarta, Lampung, dan Cirebon. "Semuanya jaringan Jamaah Islamiyah (JI) Sumsel," ucap Kabagrenmin Densus 88 AT, Kombes Pol Aswin Siregar, kemarin (8/2).

Awalnya, Densus 88 AT menangkap AF (33) alias B di Jl Penagan Ratu Dusun 8 RK 02 Dorowati Kecamatan Abung Timur, Kabupaten Lampung Utara, Selasa (7/2), pukul 05.00 WIB. Nah,  AF diduga terafiliasi dengan jaringan teroris JI. BACA JUGA : Enam Terduga Teroris Jaringan Sumsel Ditangkap Polisi BACA JUGA : Merinding! Mantan Napi Teroris Cium Merah Putih dan Ucap Janji Setia

AF berperan aktif menjadi pengajar di Akademi dan Kaderisasi (ADIRA) JI untuk kelompok Palembang. Ia tercatat menjadi pengajar untuk Taklim dan Tarbiyah siswa ADIRA JI. Selain itu, AF juga ikut berperan menyembunyikan dan mengevakuasi anggota JI yang masuk daftar pencarian orang (DPO) atas nama Suwarno alias Mario alias Hafidz, November 2020 lalu.

"Dia juga berperan dalam proses penyembunyian dan evakuasi DPO JI lainnya, Ahmad Supriyadi pada Oktober 2020," tutur Ramadhan. Rupanya, saat bersamaan, Tim Densus 88 AT lain melakukan penangkapan juga di tempat lain.

Tag
Share