https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kelulusan Puluhan PPPK Dibatalkan, Ada yang Tidak Penuhi Syarat Masa Kerja

Sutikman-foto : kholid/sumeks-

OKU TIMUR, SUMATERAEKSPRES.ID - Setidaknya ada sebanyak 24 peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang kelulusannya dibatalkan.

Dari 24 PPPK tersebut, 23 diantaranya perserta formasi tenaga kesehan (nakes), dan satu perserta formasi tenaga teknis.

"2 orang karena mengundurkan diri, sedang 22 peserta kelulusannya dibatalkan karena tidak memenuhi syarat, honor kurang dari 2 tahun masa kerja," kata Kepala BKPSDM OKU Timur, Sutikman, Jumat (26/1). 

Sutikman mengatakan  pembatalan tersebut, dikarenakan adanya kesalahan atau kekurangan syarat administrasi yaitu kurangnya masa kerja yang harusnya syarat minimal dua tahun kerja.

BACA JUGA:Dalam Orientasi PPPK, Menag Ajak ASN Jalankan Mentalitas Pelayanan

BACA JUGA:Inilah Besaran Anggaran Gaji PPPK Lulusan 2023 yang Disiapkan Kemenkeu, Cairnya Kapan?

"Kami telah melakukan pendalaman terhadap riwayat pengalaman kerja melalui daftar hadir peserta selama mereka bekerja. Ternyata ditemukan belum dua tahun mempunyai pengalaman kerja," katanya.

Oleh karena itu, tambahnya, pihak BKPSDM OKU Timur mengusulkan prihal pembatalan PPPK itu langsung ke Panselnas dalam hal ini BKN RI.

Hal ini tentu manjadi pertanyaan terkait seleksi administrasi tersebut yang bisa meloloskan honorer tenaga kesehatan yang lulus PPPK kemarin. 

Padahal, saat kembali diperiksa oleh BKPSDM banyak yang masa kerjanya kurang dari dua tahun.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan OKU  Timur M Yakub  menyampaikan, bahwa memang benar bahwa terdapat PPPK dari Formasi Tenaga Kesehatan yang sudah dinyatakan lulus namun dibatalkan.

BACA JUGA:Lantik dan Ambil Sumpah 19 PPPK Hasil Optimalisasi Formasi Tahun 2022. Ini Kata Wakil Bupati OI

BACA JUGA:RESMI! BKN Rilis Jumlah PPPK Yang Tuntas Isi DRH dan Lanjut Pengusulan NIP, Ini Data Lengkapnya

Lalu terkait surat keterangan masa kerja peserta PPPK tenaga kesehatan tersebut yang diduga lalai saat penyeleksian."Ya memang benar ada 23 nakes yang ikut test tahun 2023 kemaren terancam kelulusannya dibatalkan," katanya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan