Kabar Baik, Vaksin HPV Sukses Total, Tak Ada Kasus Kanker Serviks pada Wanita Muda yang Divaksinasi Lengkap!

Reporter: Novis |

Editor: Novis |

Kamis , 25 Jan 2024 - 07:35

Studi Temukan Nol Kasus Kanker Serviks pada Wanita yang Divaksin HPV. Foto: alodoc/klikdokter/healthy--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Vaksin HPV telah membuktikan keberhasilannya dalam melawan kanker serviks pada perempuan muda, menurut studi terbaru yang dilakukan oleh Public Health Scotland (PHS) bekerja sama dengan Universitas Strathclyde dan Edinburgh.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada kasus kanker serviks yang terdeteksi pada perempuan yang telah menerima vaksinasi lengkap sebagai bagian dari program imunisasi HPV.

Diluncurkan pada tahun 2008 di Skotlandia, program vaksinasi HPV menawarkan perlindungan kepada anak perempuan sejak tahun pertama di sekolah menengah, pada usia 12 atau 13 tahun.

BBC melaporkan bahwa vaksin ini, sekarang juga ditawarkan kepada anak laki-laki, membantu melindungi dari kanker yang berhubungan dengan HPV, termasuk kanker kepala, leher, anogenital, dan kutil kelamin.

Dr. Kirsty Roy, seorang konsultan perlindungan kesehatan di PHS, menyatakan, "Ini menunjukkan betapa efektifnya vaksin HPV karena hingga saat ini tidak ada kasus kanker serviks pada wanita yang divaksinasi lengkap dan diberikan dosis pertama pada usia 12-13 tahun."

Dengan demikian, vaksin HPV bersama pemeriksaan rutin untuk deteksi dini dan pengobatan, berpotensi membuat kanker serviks menjadi penyakit yang jarang terjadi.

Kanker serviks merupakan kanker paling umum pada wanita berusia 25-35 tahun di Skotlandia, dengan sekitar 300 kasus baru setiap tahunnya.

Program skrining kanker serviks di Skotlandia ditawarkan kepada wanita berusia 25-64 tahun sebagai langkah preventif dalam menghadapi risiko kanker tersebut.

Kanker serviks, atau kanker leher rahim, memiliki beberapa ciri khas yang perlu dienamkan dalam pemahaman masyarakat.

Ciri-ciri utama kanker serviks melibatkan perubahan pada sel-sel leher rahim, yang dapat teridentifikasi melalui pemeriksaan skrining.

kabar baik,  vaksin hpv sukses total, tak ada kasus kanker serviks pada wanita muda yang divaksinasi lengkap!                            palembang, sumateraekspres.id - vaksin hpv telah membuktikan keberhasilannya dalam melawan kanker serviks pada perempuan muda, menurut studi terbaru yang dilakukan oleh public health scotland (phs) bekerja sama dengan universitas strathclyde dan edinburgh. 
hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada kasus kanker serviks yang terdeteksi pada perempuan yang telah menerima vaksinasi lengkap sebagai bagian dari program imunisasi hpv.
diluncurkan pada tahun 2008 di skotlandia, program vaksinasi hpv menawarkan perlindungan kepada anak perempuan sejak tahun pertama di sekolah menengah, pada usia 12 atau 13 tahun. 
bbc melaporkan bahwa vaksin ini, sekarang juga ditawarkan kepada anak laki-laki, membantu melindungi dari kanker yang berhubungan dengan hpv, termasuk kanker kepala, leher, anogenital, dan kutil kelamin.
baca juga:kecil-kecil cabe rawit! ternyata buah seri memiliki 11 manfaat tak terduga untuk kesehatan, kalian wajib tahu
baca juga:catat, ini loh panduan bijak konsumsi vitamin c untuk kesehatan optimal bagi tubuh!
dr. kirsty roy, seorang konsultan perlindungan kesehatan di phs, menyatakan, "ini menunjukkan betapa efektifnya vaksin hpv karena hingga saat ini tidak ada kasus kanker serviks pada wanita yang divaksinasi lengkap dan diberikan dosis pertama pada usia 12-13 tahun."
dengan demikian, vaksin hpv bersama pemeriksaan rutin untuk deteksi dini dan pengobatan, berpotensi membuat kanker serviks menjadi penyakit yang jarang terjadi.
kanker serviks merupakan kanker paling umum pada wanita berusia 25-35 tahun di skotlandia, dengan sekitar 300 kasus baru setiap tahunnya. 
program skrining kanker serviks di skotlandia ditawarkan kepada wanita berusia 25-64 tahun sebagai langkah preventif dalam menghadapi risiko kanker tersebut.
baca juga:tak hanya cantik, tanaman hias bougenville memiliki 12 manfaat untuk kesehatan, apa saja itu? yuk simak! 
baca juga:sering jadi bahan masakan, serai juga memiliki 11 manfaat bagi kesehatan, penasaran? yuk cek!
kanker serviks, atau kanker leher rahim, memiliki beberapa ciri khas yang perlu dienamkan dalam pemahaman masyarakat. 
ciri-ciri utama kanker serviks melibatkan perubahan pada sel-sel leher rahim, yang dapat teridentifikasi melalui pemeriksaan skrining. 
berikut adalah beberapa ciri kanker serviks yang perlu diwaspadai:
1. pendarahan abnormal:
 pendarahan di antara periode menstruasi atau setelah aktivitas seksual, serta pendarahan yang lebih berat atau berkepanjangan selama menstruasi, dapat menjadi tanda awal kanker serviks.
2. nyeri panggul atau seksual:
nyeri panggul yang persisten atau nyeri selama hubungan seksual dapat menjadi indikasi adanya masalah pada leher rahim, termasuk kanker.
baca juga:sering jadi bahan masakan, serai juga memiliki 11 manfaat bagi kesehatan, penasaran? yuk cek!
baca juga:silakan konsumsi telur kampung. berikut ini 7 manfaat bagi kesehatan
3. keputihan yang tidak normal:
 keputihan dengan bau yang tidak biasa, warna yang berubah, atau tekstur yang tidak seperti biasanya dapat menjadi tanda perubahan sel-sel di leher rahim.
4. penurunan berat badan yang tidak dijelaskan:
kehilangan berat badan yang tidak dapat dijelaskan dengan penyebab lain mungkin menjadi gejala kanker, termasuk kanker serviks.
5. kelelahan yang berkepanjangan:
 kelelahan yang tidak dapat diatasi dengan istirahat yang cukup dan tidak berkaitan dengan faktor-faktor lain juga bisa menjadi tanda peringatan.
6. pembengkakan pada kelenjar getah bening:
pembengkakan pada kelenjar getah bening di panggul atau pangkal paha dapat terjadi karena penyebaran kanker dari leher rahim.
baca juga:tak hanya memiliki tampilan yang cantik, ternyata bunga asoka memiliki segudang manfaat untuk kesehatan
baca juga:bukan cuma pewarna makanan alami, kenali! ini 11 manfaat daun suji untuk kesehatan tubuh
7. perubahan pada kandung kemih atau usus:
tekanan pada organ-organ sekitarnya, seperti kandung kemih atau usus, dapat menyebabkan perubahan dalam kebiasaan buang air kecil atau buang air besar.
penting untuk diingat bahwa gejala kanker serviks mungkin tidak selalu terlihat pada tahap awal. 
oleh karena itu, skrining rutin, seperti tes pap smear atau uji hpv, sangat penting untuk mendeteksi perubahan sel-sel sejak dini dan meningkatkan peluang kesembuhan. 
studi temukan nol kasus kanker serviks pada wanita yang divaksin hpv. foto: alodoc/klikdokter/healthy--
jika seseorang mengalami gejala atau memiliki faktor risiko, segera berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut.
baca juga:5 tips cuci baju bekas dari thrift shop: memastikan kebersihan dan kesehatan
baca juga:inilah 13 manfaat durian bagi kesehatan
vaksin hpv (human papillomavirus) adalah vaksin yang dirancang untuk melindungi individu dari infeksi hpv, virus yang dapat menyebabkan berbagai jenis kanker, termasuk kanker serviks. 
vaksin ini bekerja dengan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk menghasilkan perlindungan terhadap jenis-jenis hpv tertentu.
berikut beberapa poin penting tentang vaksin hpv:
1. perlindungan terhadap hpv:
vaksin hpv memberikan perlindungan terhadap beberapa jenis hpv yang paling umum yang dapat menyebabkan kanker serviks, vulva, vagina, penis, anus, dan orofaring.
2. pencegahan kanker serviks:
vaksinasi hpv efektif dalam mencegah infeksi hpv yang merupakan penyebab utama kanker serviks. 
ini membantu melindungi perempuan dari risiko mengembangkan kanker serviks dan kondisi prakanker.
baca juga:mudah dan murah, ini 5 manfaat air rendaman timun buat kesehatan
baca juga:lihat! ini 12 manfaat buah kelengkeng untuk kesehatan dan juga kecantikan, khasiatnya nggak kaleng-kaleng
3. dosis dan jadwal:
 vaksin hpv umumnya diberikan dalam serangkaian dosis. jadwal pemberian dosis dapat bervariasi tergantung pada usia dan jenis kelamin penerima vaksin.
4. target usia:
program vaksinasi hpv seringkali ditujukan pada remaja, seringkali pada usia 11 atau 12 tahun, sebelum mereka terpapar hpv secara seksual. 
namun, vaksinasi juga dapat diberikan pada usia yang lebih tua.
5. efektivitas dan keamanan:
vaksin hpv telah terbukti efektif dan aman dalam mencegah infeksi hpv dan mengurangi risiko kanker yang terkait.
 efek samping umumnya ringan, seperti nyeri pada tempat suntikan.
baca juga:chia seed: biji ajaib yang mengungkap 12 manfaat kesehatan yang jarang diketahui, apa saja? 
baca juga:pakar kesehatan ungkap tips turunkan berat badan tanpa diet, begini caranya
6. cakupan vaksinasi:
 program vaksinasi hpv dapat bervariasi di berbagai negara dan wilayah. beberapa negara juga telah memperluas vaksinasi ini untuk mencakup laki-laki guna melindungi mereka dari jenis-jenis kanker terkait hpv.
studi temukan nol kasus kanker serviks pada wanita yang divaksin hpv. foto: alodoc/klikdokter/healthy--
7. peran pencegahan sekunder:
 meskipun vaksin hpv adalah langkah penting dalam pencegahan primer, perempuan yang telah divaksinasi masih perlu menjalani skrining rutin seperti tes pap smear untuk deteksi dini dan pencegahan sekunder.
vaksin hpv memiliki peran krusial dalam upaya global untuk mengurangi angka kanker terkait hpv dan meningkatkan kesehatan masyarakat. 
baca juga:kapolda sumsel penuhi janji: tebar pin emas dan piagam untuk personel berprestasi, ini daftar penerimanya
baca juga:jalan amblas di desa bailangu langsung diperbaiki, kasih jempol buat pj bupati!
konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk informasi lebih lanjut tentang vaksin hpv dan apakah itu sesuai untuk situasi kesehatan anda.
(novis)