Warga Pedamaran Antusias Sambut Operasi Pasar Beras Murah di Lapangan Bola Desa Pedamaran VI

NTUSIAS: Warga Pedamaran sangat antusias mendapatkan beras murah di Operasi Pasar yang digelar di Lapangan Bola Pedamaran, kemarin. FOTO: NISA/SUMEKS--

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Operasi Pasar Beras Murah yang digelar di Lapangan Bola Desa Pedamaran VI, Kecamatan Pedamaran, disambut antusias oleh warga, kemarin (22/12). Bahkan warga ingin ke depannya pasar murah ini digelar tiap bulan dengan menambahkan gandum dan telur.

Lilis warga Desa Lebuh Rarak mengaku, ini baru pertama kali digelar dan ramai sekali warga menyerbu. Untuk mendapatkan beras harga murah kemasan 5 kg dan minyak goreng 1 liter dihargai Rp69 ribu dengan membawa kupon yang dibagikan kades sebelumnya.

BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Gelar Pasar Murah Tekan Inflasi Jelang Akhir Tahun

BACA JUGA:Inflasi Bahan Pokok Bikin Repot, Pasar Murah, Pemda Bisa Gunakan Anggaran Bansos- Belanja Tak Terduga

"Saya dapat dua kemasan beras dan dua liter minyak goreng ini satu kupon tetangga saya karena dia lagi sakit," terangnya kemarin.

Ia berharap ke depan tidak hanya beras dan minyak yang disediakan tapi juga gandum dan telur karena harganya di pasar melambung. Tiap bulan ini minta dilakukan karena sangat membantu harganya jauh lebih hemat jika membeli di pasar.

Bupati OKI HM Dja'far Shodiq didampingi Kepala Dinas Perdagangan OKI, H Alamsyah, menjelaskan, memang kegiatan pasar beras murah di Lapangan Sepak Bola Desa Pedamaran VI, Kecamatan Pedamaran baru pertama kali dilakukan.

Sebelumnya dilakukan di Kayuagung dan semua antusias. "Di sini pun sama semua juga ramai datang," bebernya.

BACA JUGA:Warga Pedamaran Serbu Pasar Murah, Lumayan Selisih Harga Beras dan Minyak Goreng Segini!

BACA JUGA:Pasar Murah Buat Warga

Untuk diketahui kalau OKI merupakan salah satu daerah nomor 3 terbesar produksi beras di Sumsel. Makanya beras yang dihasilkan dari OKI dijual ke daerah lainnya.

Terpisah, Manajer Operasional dan Pelayanan Publik  Bulog Kanwil Sumsel Babel,  Rinaldy Pratama, menambahkan, pihaknya menyiapkan 16 ton beras, dan 3.200 liter minyak goreng untuk kegiatan kali ini. "Kegiatan hanya berlangsung sehari saja," tukasnya.

Kalau di wilayah OKI pelaksanaan operasi pasar beras murah ini terakhir karena sebelumnya sudah dilaksanakan di beberapa kecamatan. (uni/lia)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan