Sama-sama Kimia, Tapi Prospek Kerjanya Berbeda, Ini Penjelasannya

SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam dunia yang terus berkembang, pilihan karir di bidang kimia semakin menarik dan beragam. Bagi para pecinta sains, tiga jurusan kimia menonjol sebagai rute unik untuk memahami dan mendalami ilmu kimia. Mari kita telusuri perbedaan menarik di antara ketiganya, ilmu kimia, pendidikan kimia, dan teknik kimia.

1. Ilmu Kimia/Kimia Murni

Jurusan ilmu kimia atau kimia murni membuka pintu menuju dunia struktur, sifat, dan reaktivitas suatu zat. Para mahasiswa di jurusan ini mendalami ilmu kimia hingga tingkat terdalam, memecahkan misteri atom dan molekul.

Tidak hanya itu, setelah lulus, pintu-pintu karir yang terbuka lebar diantaranya menjadi analis laboratorium atau pakar quality assurance.

Kesempatan ini memungkinkan para lulusan ilmu kimia untuk menjadi ahli di berbagai industri, memastikan standar kualitas, dan mengeksplorasi tantangan sains yang lebih mendalam.

2. Pendidikan Kimia

Bagi mereka yang memiliki semangat untuk berbagi pengetahuan, jurusan pendidikan kimia menjadi pilihan yang menarik. Di sini, mahasiswa bukan hanya belajar tentang ilmu kimia secara mendalam, tetapi juga dipersiapkan untuk menjadi pendidik yang handal.

Kinetika kimia, struktur molekul, hingga teknik microteaching menjadi bagian dari kurikulum yang membekali calon guru kimia. Melalui mata kuliah ini, mahasiswa dipersiapkan untuk menginspirasi dan menyemai minat terhadap ilmu kimia di kalangan generasi mendatang. Jadi, bukan hanya menjadi pakar kimia, mereka juga menjadi penerus pengetahuan yang berharga.

BACA JUGA:10 Jurusan Kuliah yang Paling Dicari BUMN, Lulusannya Bakal Dapat Gaji Tinggi!

BACA JUGA:Punya Mimpi Kuliah di ITB? Jangan Sampai Gak Tau Prediksi Rata-rata Nilai Rapot untuk Lolos SNBP 2024 Ini

3. Teknik Kimia

Jurusan teknik kimia mengajarkan para mahasiswa untuk menerapkan ilmu kimia dalam skala industri. Mereka belajar merancang teknologi industri kimia, bioproses, dan teknologi pangan.

Ini adalah jurusan yang menggabungkan pengetahuan kimia dengan rekayasa, menciptakan ahli yang mampu merancang proses produksi bahan kimia, makanan, dan produk bioteknologi.

Lulusan teknik kimia memiliki peran krusial dalam memastikan keberlanjutan dan efisiensi dalam proses industri, dari pengolahan bahan mentah hingga produk jadi.