Berkat berbagai prestasi di tingkat Provinsi maupun Nasional selama kurang lebih 1 (satu) tahun belakangan, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan Dr Agus Fatoni Msi memberikan apresiasi kepada jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim.

Apresiasi tersebut disampaikannya dalam Rapat Istimewa II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muara Enim dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Muara Enim ke-77 tahun, Senin pagi (20/11) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Muara Enim yang dibuka secara langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Muara Enim Liono Basuki.

Mengawali sambutannya, Pj Gubernur Sumsel yang hadir secara langsung dalam Rapat Istimewa II pagi tadi mengucapkan selamat hari jadi Kab. Muara Enim yang ke-77, dirinya sangat mengapresiasi kinerja Pemkab. Muara Enim yang selama 1 tahun terakhir ini  telah meraih banyak sekali prestasi di tingkat Nasional maupun tingkat Provinsi se-Sumatera Selatan.

"Usia ke-77 tahun ini sangat dewasa, ini usia yang sangat matang untuk terus mempertahankan prestasi capaian dan penghargaan yang selama ini sudah diraih. Sekali lagi kami mengucapkan dirgahayu Muara Enim yang ke-77, semoga Kabupaten Muara Enim semakin terdepan di Provinsi Sumatera Selatan," ujar Agus Fatoni.

Dirinya berpesan kepada Pemerintah Kabupaten Muara Enim untuk siap siaga dalam menghadapi inflasi  yang dipengarugi oleh wabah El Nino yang sedang melanda dunia. "Dan, masalah stunting, kemiskinan serta peningkatan fasilitas umun juga menjadi prioritas utama dalam pembangunan di daerah," tegasnya.

Kemudian, lanjutnya, untuk menjaga kondusifitas selama Pemilu dan Pilkada tahun 2024 mendatang, dirinya menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menghadapinya dengan riang gembira, senang hati tanpa ada ketakutan dan kehawatiran. "Karena suatu pesta harus disambut dengan suasana riang gembira," ungkapnya.

Sementara itu, Pj Bupati Muara Enim Dr H Ahmad Rizali MA melalui tema "Dengan Semangat Hari Jadi Kabupaten Muara Enim ke-77 Terus Melaju Untuk Menuju Muara Enim Sejahtera" mengajak seluruh stakeholder untuk mendukung terwujudnya masyarakat Muara Enim yang agamis dan sejahtera sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Muara Enim.

"Di hari jadi yang ke-77 tahun ini, pembangunan di Kabupaten Muara Enim menunjukkan capaian dengan tren yang membaik, diantaranya Indeks Pembangunan Manusia yang terus meningkat dari 67,63 menjadi 69,43, angka harapan hidup bertambah dari 67,67 tahun menjadi 69,38 tahun, peningkatan kesejahteraan masyarakat yang tercermin dari angka kemiskinan yang turun dari 13,19% menjadi 10,93%, kasus Balita stunting turun dari 36,62 menjadi 22,80% dan tingkat pengangguran terbuka yang turun dari 5,61% menjadi 3,92%," terangnya.

Sementara itu pertumbuhan ekonomi tergolong sangat baik dengan rata-rata 6,7%. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Muara Enim di tahun 2022 mencapai 8,39% atau menjadi yang tertinggi di Provinsi Sumatera Selatan.

"Begitupun halnya dengan perkembangan APBD, naik dari 2,3 trilyun rupiah pada tahun 2017 menjadi 3,7 trilyun rupiah di tahun 2023, dengan realisasi investasi tahun 2023 melebihi target 113,5%, yaitu mencapai 13,1 triliyun. Nilai investasi inipun menjadikan Kabupaten Muara Enim sebagai daerah dengan realisasi investasi tertinggi di Provinsi Sumatera Selatan," ulasnya.

Di bidang pertanian luas panen padi Kabupaten Muara Enim hingga Desember 2023 diprediksi mencapai 39.800 hektar dengan rata-rata produksi 5 ton perhektar. "Diperkirakan produksi padi sampai Desember nanti akan tercapai sekitar 200 ribu ton gabah kering giling atau setara dengan 100.183 ton beras. Produksi padi tersebut akan mampu mendukung peningkatan produksi padi regional maupun nasional," ulasnya.

Kemudian untuk produksi tanaman perkebunan yaitu karet mencapai 177,3 ribu ton, kelapa sawit 46,8 ribu ton dan kopi 29,1ribu ton. "Dengan tema pembangunan Kabupaten Muara Enim tahun 2023 yaitu “Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pemerataan Pembangunan untuk Muara Enim yang Sejahtera”, kamipun fokus pada upaya-upaya pengendalian inflasi daerah, penanggulangan kemiskinan ekstrem dan pengentasan kasus Balita stunting," ungkapnya.

Saat ini-pun  pemerintah mengupayakan pergeseran penganggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp5 milyar yang diperuntukkan subsidi beras di 22 kecamatan dan susu tinggi protein bagi anak kurang gizi maupun stunting.

"Lalu, dalam mempersiapkan tahun Pemilu, kami telah melaksanakan pembinaan kepada para ASN, kepala desa, perangkat desa dan juga BPD yang kemudian dilanjutkan dengan deklarasi netralitas. Dukungan anggaran juga telah kami lakukan melalui penandatangan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) antara Pemkab. Muara Enim dengan KPU dan Bawaslu Kabupaten Muara Enim, yaitu 76,2 milyar kepada KPU Kabupaten Muara Enim dan Rp 23,2 milyar kepada Bawaslu Kabupaten Muara Enim dengan bersumber dari dana APBDP Kabupaten Muara Enim Tahun Anggaran 2023," bebernya.

Usai memaparkan capaian-capaian yang telah diraih oleh Pemerintah Kabupaten Muara Enim selama kurang lebih setahun terakhir, Pj Bupati Rizali menegaskan bahwsanya Pemerintah Kabupaten Muara Enim berkomitmen penuh dalam meningkatkan pelayanan publik yang optimal guna mewujudkan masyarakat Muara Enim yang #Merakyat serta mewujudkan Pemilu Damai di Kabupaten Muara Enim.

Nampak hadir dalam Rapat Istimewa II pagi tadi, Bupati / Walikota yang berkesempatan hadir ataupun yang diwakili, Asisten III Provinsi Sumatera Selatan, unsur Forkopimda Kabupaten Muara Enim, Purna Tugas Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD lingkup Pemkab Muara Enim, Ketua Organisasi Wanita di Kabupaten Muara Enim, Camat, Kabag setda, Pimpinan BUMN/BUMD/BUMS serta tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur juga melakukan peresmian Mall Pelayanan Publik (MPP) dan juga berkunjung ke toko PKK dan memberikan bantuan kepada para pelaku usaha serta menyerahkan surat pencatatan inventaris intelektual kekayaan komunal ekspresi budaya tradisional ‘Tengkiang’ (lumbung padi semende).