Maraknya Pemberitaan Negatif, Panitia Pilkades Belani Angkat Suara

MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Maraknya tudingan terkait pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang memanas dan mengganggu kondisi Desa, serta munculnya data mengenai pemilih dari luar Desa, telah memicu respons dari Panitia Pilkades di Belani, Kabupaten Muratara, Provinsi Sumsel. Sekretaris Panitia Pilkades Belani, Jepi Luwantra, pada Rabu (27/09) sekitar pukul 13.00 WIB, secara tegas membantah tudingan negatif terkait Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pilkades Belani. Menurutnya, tuduhan ini tidak memiliki dasar yang kuat. Panitia Pilkades Belani telah mengumumkan DPS bersama dengan tambahan Daftar Pemilih Tambahan (DPT) untuk Pilkades Desa Belani Tahun 2023. Dengan jumlah 1073 orang. Angka ini sesuai dengan hasil pendataan yang telah Panitia Desa lakukan. Jepi mengecam pemberitaan negatif tersebut dan menegaskan bahwa panitia mematuhi semua aturan yang berlaku. BACA JUGA : Pilkades Banyuasin Jadi Pilot Project Nasional Dia juga menyarankan bahwa jika ada data yang dianggap tidak benar oleh salah satu calon Kades, hal tersebut sebaiknya dibahas dan didiskusikan bersama Panitia Pemilihan Kepala Desa selama pelaksanaan Tahapan Rapat Pleno Terbuka yang membahas dan menetapkan DPT.

Jangan Tergiring Opini Provokatif

Pihaknya menekankan bahwa dalam pelaksanaan Pilkades, data yang panitia gunakan adalah DPT, bukan DPS. DPS hanya bersifat sementara, sementara DPT adalah data final. Jepi Luwantra juga mengimbau agar pihak-pihak tertentu tidak menggunakan opini yang provokatif untuk mengganggu kondusifitas masyarakat Desa Belani. BACA JUGA : Tega Banget! Suku Ini Punya Tradisi Tinggalkan Keluarganya Jika Meninggal Senada dengan Nadiha, Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa Belani. Menurutnya, proses Pilkades Belani telah berjalan lancar dan kondusif, termasuk proses pendataan DPS dan DPT. Nadiha juga mengajak masyarakat di setiap dusun Desa Belani untuk menjaga keamanan dan kedamaian di wilayah mereka. Dia menekankan bahwa calon yang terpilih akan menjadi putra/putri terbaik Desa Belani, dan mengingatkan agar orang-orang dari luar Desa Belani tidak menciptakan opini negatif tentang kondisi di Desa tersebut.